Tag: #KAIAcces

  • KAI Kampanyekan Keselamatan Perlintasan KA

    KAI Kampanyekan Keselamatan Perlintasan KA

    JATIMPEDIA, Surabaya – PT Kereta Api Indonesia (KAI) menegaskan, komitmennya untuk terus meningkatkan keselamatan di perlintasan sebidang dengan melakukan berbagai upaya preventif dan kolaborasi demi melindungi pengguna jalan dan perjalanan kereta.

    “Keselamatan tak bisa ditawar. KAI berkomitmen memperkuat seluruh aspek operasional, khususnya di perlintasan sebidang, agar tak ada lagi korban jiwa,” kata Vice President Public Relations KAI Anne Purba di Jakarta, Selasa.

    Dia menyampaikan beberapa upaya dalam memperkuat keselamatan di perlintasan sebidang diantaranya penambahan rambu dan sistem peringatan, dan penempatan petugas di titik rawan.

    Selain itu, pihaknya juga melakukan kampanye keselamatan secara masif baik di internal perusahaan juga bersama komunitas dan masyarakat, serta penutupan dan penataan perlintasan tak resmi.

    Anne menyebutkan, selama 2024, KAI bersama pemangku kepentingan telah menutup 309 perlintasan liar. Hingga Maret 2025, 74 titik ditutup/sempitkan dari target 292 titik tahun ini.

    KAI juga terus mengajak masyarakat untuk lebih disiplin saat melintasi perlintasan: berhenti, tengok kiri-kanan, dan pastikan aman sebelum melintas.

    “Mari jaga nyawa bersama. Karena satu detik patuh, bisa selamatkan banyak kehidupan,” kata Anne.

    Dalam kesempatan itu, dia mengatakan, PT KAI menyampaikan duka cita dan keprihatinan yang mendalam atas insiden yang melibatkan KA 170 Malioboro Ekspres dengan sejumlah kendaraan di perlintasan JPL 08 dekat Stasiun Magetan, Jawa Timur, pada Senin (19/5).

    “Kami turut berduka atas kejadian ini. Tidak ada yang lebih penting bagi KAI selain keselamatan setiap insan – penumpang, petugas, maupun masyarakat,” ujarnya.

    Saat ini, pihaknya berkoordinasi intens dengan Direktorat Jenderal Perkeretaapian dan Kepolisian dalam proses investigasi. Langkah penanganan cepat telah dilakukan oleh tim Daop 7 Madiun untuk memastikan operasional tetap berjalan aman.(raf)

     

  • KA Pandanwangi Favorit Warga Kunjungi Destinasi Wisata di Banyuwangi dan Jember

    KA Pandanwangi Favorit Warga Kunjungi Destinasi Wisata di Banyuwangi dan Jember

    JATIMPEDIA, Jember – KA Pandanwangi relasi Jember-Ketapang pulang pergi (PP) menjadi kereta paling favorit yang digunakan masyarakat ke sejumlah objek wisata baik di Kabupaten Jember dan Banyuwangi saat akhir pekan.

    “Dengan tarif tiket yang sangat terjangkau yakni hanya Rp8.000, KA Pandanwangi menjadi pilihan favorit masyarakat lintas segmen, baik untuk aktivitas harian, perjalanan wisata, maupun kegiatan ekonomi,” kata Manajer Hukum dan Humasda PT KAI Daerah Operasi (Daop) 9 Cahyo Widiantoro di Jember, Minggu.

    KAPandanwangi terus menunjukkan eksistensinya sebagai moda transportasi andalan masyarakat di wilayah timur Pulau Jawa. Selain menyuguhkan pemandangan jalur yang eksotis dan sarat nilai sejarah,  juga menjadi salah satu lokomotif penggerak perekonomian dan pariwisata lokal di wilayah Daerah Operasi 9 Jember.

    “Keterjangkauan tiket itu dimungkinkan berkat adanya skema Public Service Obligation (PSO) atau subsidi yang diberikan oleh pemerintah melalui Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA), Kementerian Perhubungan,” tuturnya.

     

    Menurutnya PSO menjadi bentuk nyata komitmen negara dalam menyediakan akses transportasi publik yang layak, aman, dan terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat.

    “Pemerintah hadir melalui skema PSO seperti KA Pandanwangi, transportasi kereta api yang nyaman dan murah, sekaligus tetap menjaga keberlangsungan layanan di jalur strategis yang menyimpan potensi ekonomi dan wisata besar,” katanya.

    Ia menjelaskan jalur KA Pandanwangi yang menghubungkan Jember dan Banyuwangi juga menyuguhkan kemudahan akses menuju berbagai destinasi wisata unggulan di kedua kabupaten.

    Di Jember, penumpang dapat menikmati wisata alam seperti Air Terjun Tancak, Pantai Papuma, dan kawasan Rembangan yang sejuk. Sementara itu, di Banyuwangi dikenal dengan destinasi ikonik seperti Kawah Ijen dengan fenomena api birunya, Pantai Pulau Merah, serta Taman Nasional Baluran yang dijuluki “Africa van Java”.

    “Dengan tarif hanya Rp8.000, masyarakat kini dapat berwisata secara hemat, nyaman, dan bebas macet menggunakan KA Pandanwangi, menjadikannya pilihan ideal untuk perjalanan wisata keluarga maupun petualangan akhir pekan,” katanya.

     

    Cahyo mengatakan bahwa capaian positif tercermin dari jumlah penumpang yang terus meningkat yakni pada tahun 2024 tercatat volume penumpang KA Pandanwangi sebanyak 1.128.843 penumpang.

    Selama periode Januari hingga 18 Mei 2025 tercatat telah melayani 482.248 penumpang dan meningkat 10,80 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya sebanyak 435.076 penumpang.

    “Angka tersebut mencerminkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan KA Pandanwangi sekaligus menjadi indikator meningkatnya mobilitas warga di wilayah Jember hingga Banyuwangi,” katanya.

    Ia optimistis angka tersebut akan terus tumbuh seiring dengan peningkatan layanan dan promosi potensi wisata yang dilintasi.

     

    KA Pandanwangi tak hanya menjadi urat nadi penghubung antarwilayah, tetapi juga menjadi bagian dari cerita perjalanan yang melewati hamparan sawah, kawasan pegunungan, stasiun-stasiun heritage hingga terowongan bersejarah. Jalur ini menyimpan potensi besar untuk dikembangkan sebagai paket wisata berbasis transportasi rel.

    “Ke depan, KAI Daop 9 Jember berharap sinergi dengan pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan terus diperkuat, sehingga KA Pandanwangi dapat terus memberikan manfaat optimal bagi masyarakat sekaligus mendukung pembangunan ekonomi kawasan,” ujarnya. (sat)

  • Kolaborasi KAI Daop 7 dan Kejari Madiun Tertibkan Aset Kota

    Kolaborasi KAI Daop 7 dan Kejari Madiun Tertibkan Aset Kota

    JATIMPEDIA, Madiun – PT KAI Daop 7 Madiun bersama Kejaksaan Negeri Kota Madiun melakukan penertiban aset negara berupa lahan dan bangunan yang dikuasakan kepada PT KAI sebagai wujud keseriusan KAI dalam menjaga aset negara sekaligus melakukan optimalisasi aset.

    “Sinergisitas bersama KAI Madiun dengan Kejaksaan Negeri Kota Madiun ini dalam upaya proses penertiban dan pengembalian aset perusahaan,” ujar Vice President Daop 7 Madiun Suharjono dalam keterangannya di Madiun, Rabu.

    Menurutnya, salah satu bentuk kolaborasi tersebut adalah penyerahan aset rumah perusahaan oleh pengguna yang berlokasi di Jalan Sukokaryo Nomor 74, Kelurahan Madiun Lor, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun.

    Aset tersebut terdiri dari tanah seluas 256 m² dan bangunan seluas 48 m², dengan nilai sebesar Rp440.832.000.

    Suharjono menambahkan bahwa sebelum dilakukan penertiban, KAI Daop 7 Madiun telah menempuh berbagai upaya persuasif, di antaranya menyampaikan surat kewajiban pembayaran, melakukan pendekatan langsung kepada pihak debitur, serta menerbitkan Surat Kesanggupan Pembayaran hingga Surat Peringatan Penertiban Kesatu, Kedua, dan Ketiga.

    “Penertiban aset ini tidak lepas dari dukungan berbagai pihak, termasuk Kejaksaan, BPN, pemerintah daerah, TNI, kepolisian, dan unsur lainnya. Kolaborasi ini sangat penting untuk memastikan penertiban berjalan lancar, tertib, dan sesuai ketentuan hukum yang berlaku,” katanya.

    KAI Daop 7 Madiun menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung langkah-langkah penertiban serta pengelolaan aset negara secara transparan, optimal, dan bermanfaat bagi perusahaan maupun masyarakat.

    Sebelumnya, KAI Daop 7 Madiun juga telah menerima pengembalian aset rumah perusahaan lainnya di Jalan TGP Nomor 4, Kelurahan Oro-Oro Ombo, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun, berupa tanah seluas 427 m² dan bangunan seluas 160 m² dengan nilai sebesar Rp1.024.352.000.(sat)

  • Okupansi KA Capai 104 Persen Saat Arus Balik Libur Waisak 2025

    Okupansi KA Capai 104 Persen Saat Arus Balik Libur Waisak 2025

    JATIMPEDIA,  Jakarta  – PT Kereta Api Indonesia/KAI (Persero) mencatat tingkat keterisian (okupansi) kereta api mencapai 104 persen saat arus balik libur Waisak 2025, menunjukkan tingginya minat masyarakat menggunakan moda transportasi tersebut saat hari libur.

    “Hingga Selasa (13/5) pukul 09.00 WIB, data sementara menunjukkan penjualan tiket KA Jarak Jauh dan KA Lokal menembus 104 persen dari kapasitas,” kata Vice President Public Relations KAI Anne Purba dalam keterangan di Jakarta, Selasa.

    Menurutnya, hal itu mengindikasikan moda kereta api tetap jadi primadona masyarakat untuk mobilitas antardaerah. Apalagi pihaknya mencatat terjadi lonjakan signifikan dalam arus balik libur Waisak dan cuti bersama 9-14 Mei 2025.

    Dia menyebutkan tiket KA Jarak Jauh sudah terjual 860.122 dari kapasitas 829.088 kursi. Sementara KA Lokal mencatat penjualan 163.248 tiket dari 156.270 kursi.

     

    “Lonjakan itu mencerminkan kepercayaan publik terhadap layanan kereta api,” ujarnya.

    Lebih lanjut, dia mengatakan puncak arus balik terjadi pada Sabtu, 10 Mei 2025, dengan 207.571 pelanggan, angka tertinggi selama libur panjang.

    KAI memastikan tetap mengedepankan keselamatan dan kenyamanan, termasuk dengan menambah rangkaian, tenaga operasional, serta layanan di stasiun.

    Ia merinci volume harian pengguna selama periode libur Waisak dan cuti bersama pertama pada Jumat (9/5) tercatat 190.477 pengguna dari kapasitas 163.560 kursi yang disiapkan (okupansi 116 persen); Sabtu (10/5) tercatat 207.571 pelanggan dari 166.975 kursi (okupansi 124 persen).

    Lalu, Minggu (11/5) tercatat 177.724 pengguna dari 167.597 kursi (okupansi 106 persen); Senin (12/5) 201.198 pelanggan dari 167.441 kursi (okupansi 120 persen).

    “Lalu Selasa, (13/5) 172.503 pelanggan dari 167.492 kursi (okupansi 103 persen), namun data ini dinamis. Kemudian Rabu, 14 Mei tercatat (akan ada) 73.777 pengguna dari 152.293 kursi (okupansi 48 persen), data ini juga dinamis,” ujarnya lagi.

    Secara keseluruhan, kata Anne, rata-rata okupansi selama periode libur berada di atas 100 persen yang menjadi indikator penting efektivitas pola angkutan libur dan perencanaan kapasitas.

    Anne menuturkan destinasi seperti Yogyakarta, Banyuwangi, Bandung, dan Surabaya mencatat peningkatan tajam. Hal itu turut mendongkrak aktivitas wisata dan ekonomi lokal.

    “Moda kereta bukan cuma soal transportasi, tapi juga penghubung emosi dan ekonomi. Konektivitas yang kami bangun membantu memutar roda pergerakan antardaerah,” ujar Anne pula.

     

    Sepanjang periode ini, KAI mengoperasikan total 985.358 kursi, termasuk KA tambahan, dengan perhatian khusus pada kualitas layanan: jadwal tepat waktu, kemudahan akses, dan lingkungan stasiun yang makin ramah pelanggan.

    “Kami terus beradaptasi untuk menjawab lonjakan permintaan, terutama pada momentum libur nasional. Penguatan layanan jadi fokus utama kami ke depan,” kata Anne lagi. (raf)

  • Hingga April 2025, KAI Group Layani 157 Juta Pengguna

    Hingga April 2025, KAI Group Layani 157 Juta Pengguna

    JATIMPEDIA, Jakarta – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Group mencatat telah melayani 157.161.247 pengguna transportasi kereta api selama periode Januari hingga April 2025.

    “Sepanjang Januari hingga April 2025, KAI Group mencatat total 157.161.247 pelanggan, meningkat 9,01 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebanyak 144.173.430 pelanggan,” kata Vice President Public Relations KAI Anne Purba di Jakarta, Minggu.

    Dia menyebutkan jumlah tersebut terdiri atas KAI Induk sebanyak 17.709.671 pengguna, KAI Commuter 125.818.020 pengguna, KAI Bandara 1.745.766 pengguna, KAI Wisata 58.636 pengguna.

    Selanjutnya, LRT Jabodebek 8.434.674 pengguna, Whoosh (KCIC) 1.852.555 pengguna, LRT Sumatera Selatan 1.462.303 pengguna, dan KA Makassar–Parepare 79.622 pengguna.

    Anne menuturkan capaian itu bukan sekadar angka, tetapi mencerminkan semakin luasnya kebermanfaatan transportasi berbasis rel bagi kehidupan masyarakat sehari-hari, mulai dari pekerja dengan Commuter Line, pelancong yang hobi berwisata, hingga pelaku usaha logistik yang bergantung pada konektivitas antarkota dan antarmoda.

    “KAI hadir untuk menjawab kebutuhan mobilitas masyarakat dari berbagai latar belakang. Angka pertumbuhan ini menegaskan bahwa layanan kereta api makin dipercaya sebagai solusi transportasi yang aman, cepat, dan merata,” ujar Anne.

    Lebih lanjut, dia mengatakan KAI Group secara keseluruhan mencatat pertumbuhan 9,01 persen, naik dari 144,1 juta pelanggan menjadi 157,1 juta pelanggan.

    Anne menyampaikan angka itu menunjukkan tren positif yang merata di berbagai segmen layanan, sekaligus menjadi bukti komitmen perusahaan dalam menyediakan transportasi yang inklusif dan andal.

    Menurutnya, atas meningkatnya pergerakan pelanggan pada beragam layanan KAI Group, dampak positifnya tidak hanya dirasakan di jalur rel, tetapi juga di titik-titik yang disinggahi.

    “Dari stasiun besar hingga pelosok daerah karena setiap perjalanan yang dilakukan membawa aktivitas, membuka ruang interaksi, dan mengalirkan manfaat bagi lingkungan sekitarnya,” jelasnya.

    Ia menambahkan KAI Group terus memperkuat perannya dalam menghubungkan masyarakat bukan hanya secara geografis, tetapi juga dalam membangun kehidupan yang lebih produktif dan berdaya. (raf)

  • KAI Daop 9 Catat Libur Panjang Penumpang KA Naik 193 Persen

    KAI Daop 9 Catat Libur Panjang Penumpang KA Naik 193 Persen

    JATIMPEDIA, Jember – Lonjakan penumpang terjadi pada tiga kereta api (KA) ekonomi milik PT KAI Daop 9 Jember, selama libur panjang Waisak. Dalam periode 9-13 Mei, jumlah penumpang melebihi kapasitas tempat duduk yang tersedia.

    Tiga kereta tersebut yaitu KA Sritanjung, Probowangi, dan Tawangalun. KA Probowangi relasi Ketapang–Surabaya Gubeng mencatat angka tertinggi dengan 6.127 tiket terjual dari kapasitas total 3.180, atau setara 193% dari kapasitas.

    Sementara itu, KA Tawangalun relasi Ketapang–Malang menjual 3.904 tiket dari kapasitas 2.650 atau 147%, dan KA Sritanjung relasi Ketapang–Lempuyangan menjual 4.254 tiket dari kapasitas 3.710 atau 115%.

    Manager Hukum dan Humas KAI Daop 9 Jember, Cahyo Widiantoro, mengatakan lonjakan ini dampak tingginya minat masyarakat, khususnya kereta kelas ekonomi yang terjangkau dan memiliki jadwal yang fleksibel.

    “Kami memastikan bahwa layanan tetap berjalan dengan lancar. Meskipun terjadi lonjakan penumpang,” ujar Cahyo, Senin (12/5/2025).

    Untuk mengantisipasi peningkatan penumpang, Daop 9 Jember menyiapkan sejumlah langkah. Di antaranya penambahan rangkaian kereta dan penguatan layanan di berbagai stasiun keberangkatan.

    “Kami berterima kasih atas kepercayaan pelanggan dan akan terus meningkatkan pelayanan demi kenyamanan dan keselamatan penumpang,” tambahnya.  (cin)

  • Ribuan Penumpang Padati Stasiun Bojonegoro Saat Libur Waisak

    Ribuan Penumpang Padati Stasiun Bojonegoro Saat Libur Waisak

    JATIMPEDIA, Bojonegoro  – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya mencatat peningkatan signifikan pada libur panjang Hari Raya Waisak 2025 di Stasiun Bojonegoro.

    Berdasarkan data pada hari ini Senin (12/5/2025) pukul 10.00 WIB, stasiun  mencatat sebanyak 1.545 pemesanan tiket penumpang.

     

    Dari jumlah tersebut sebanyak 747 Penumpang naik dan 798 Penumpang turun di stasiun. Jumlah tersebut sementara dan akan terus bertambah sampai dengan keberangkatan KA Jarak jauh di Stasiun Bojonegoro malam nanti.

     

    Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, mengungkapkan bahwa, lonjakan penumpang ini menunjukkan antusiasme tinggi masyarakat dalam memilih moda transportasi kereta api sebagai sarana perjalanan selama masa libur panjang. “Selama periode libur Waisak tahun ini, minat masyarakat untuk bepergian dengan kereta api sangat tinggi, khususnya di wilayah Bojonegoro,” jelas Luqman.

     

    KAI Daop 8 Surabaya mencatat tingginya antusiasme masyarakat dalam memanfaatkan layanan kereta api pada periode libur Panjang Hari Raya Waisak 2025. Tercatat mulai tanggal 9 hingga 13 Mei, Stasiun Bojonegoro mengangkut sebanyak 8.751 penumpang, dengan rincian 4.414 penumpang naik dan 4.337 penumpang turun di Stasiun Bojonegoro.

     

    Dikatakan, selama masa libur panjang Waisak 2025 di Stasiun Bojonegoro mengoperasikan sebanyak 20 kereta api jarak jauh yang berhenti dan melayani penumpang di Stasiun Bojonegoro. Layanan ini terdiri dari 19 kereta reguler dan 1 kereta tambahan, dengan total kapasitas sebanyak 9.944 tempat duduk per hari.

     

    Luqman menambahkan, keberangkatan KA favorit dari Stasiun Bojonegoro yakni tujuan Semarang, Jakarta, Surabaya, dan Banyuwangi.

     

    “Kami terus berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan, termasuk dengan menambah perjalanan kereta api saat masa liburan. Hal ini merupakan bentuk kesiapan KAI dalam menghadapi momen-momen dengan mobilitas tinggi masyarakat,” tutup Luqman.

    Berikut kami sampaikan jumlah penumpang pada 9 – 13 Mei:

    1. 9 Mei sebanyak 826 naik dan 779 turun

    2. 10 Mei sebanyak 917 naik dan 1.023 turun

    3. 11 Mei sebanyak 974 naik dan 1.000 turun

    4. 12 Mei sebanyak 747 naik dan 798 turun (data jam 10.00 WIB)

    5. 13 Mei sebanyak 950 naik dan 737 turun (data jam 10.00 WIB). (sat)

  • KAI Daop 8 Layani 178 Ribu Penumpang di Libur Panjang Waisak

    KAI Daop 8 Layani 178 Ribu Penumpang di Libur Panjang Waisak

    JATIMPEDIA, Surabaya – PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya mencatat peningkatan signifikan pada libur panjang Hari Raya Waisak 2025 di Wilayah Daop 8 Surabaya.

    Berdasarkan data pada hari ini Sabtu (10/5/2025) pukul 10.00 WIB, tercatat sebanyak 42.592 penumpang menggunakan moda transportasi kereta api, terdiri dari 21.977 penumpang berangkat dan 20.615 penumpang turun di seluruh stasiun Daop 8 Surabaya. Jumlah tersebut sementara dan akan terus bertambah sampai dengan keberangkatan KA Jarak jauh di seluruh Stasiun Daop 8 Surabaya malam nanti.

    Selama periode angkutan libur Waisak, yang berlangsung pada 9 hingga 14 Mei 2025, KAI Daop 8 Surabaya mengoperasikan 58 perjalanan KA jarak jauh per hari, dengan total 29.898 tempat duduk yang disediakan setiap harinya, yang terdiri dari 52 KA reguler dan 6 KA tambahan.

    Jumat (9/5/2025) tercatat sebagai puncak arus keberangkatan, dengan lebih dari 23 ribu penumpang melakukan perjalanan menggunakan kereta api. Jumlah penumpang naik dan turun di tiga stasiun terbesar di wilayah Daop 8 Surabaya hari ini, Sabtu (10/5/2025) adalah:

    1. Stasiun Surabaya Gubeng: naik 7.977 penumpang, turun 5.328 penumpang

    2. Stasiun Surabaya Pasarturi: naik 5.571 penumpang, turun 6.282 penumpang

    3. Stasiun Malang: naik 3.559 penumpang, turun 4.175 penumpang

    Sementara itu, selama masa angkutan libur panjang Waisak yang berlangsung selama enam hari, mulai 9 hingga 14 Mei 2025, PT KAI Daop 8 Surabaya telah melayani total 178.280 penumpang.

    Dari jumlah tersebut, 88.101 penumpang tercatat melakukan perjalanan (naik), sementara 90.179 penumpang tiba di berbagai stasiun di wilayah Daop 8 Surabaya. Angka ini masih berpotensi terus bertambah seiring pergerakan penumpang hingga akhir periode libur.

    Penumpang yang berangkat dari wilayah Daop 8 Surabaya umumnya menuju kota-kota besar seperti Jakarta, Semarang, Yogyakarta, Bandung, dan Banyuwangi.

    Adapun KA jarak jauh favorit masyarakat pada masa libur Waisak ini adalah KA Airlangga (Surabaya Pasarturi – Pasar Senen Jakarta), KA Ambarawa Ekspres (Surabaya Pasarturi -Semarang Poncol), KA Pasundan (Surabaya Gubeng – Bandung), KA Sancaka (Surabaya Gubeng – Yogyakarta) dan KA Probowangi (Surabaya Gubeng – Banyuwangi)

    “Kami terus memantau pergerakan penumpang dan memastikan seluruh layanan berjalan dengan lancar. Petugas kami siaga untuk membantu dan memastikan kenyamanan pelanggan,” ujar Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif.

    Ia berterimakasih atas kepercayaan masyarakat yang memilih kereta api sebagai moda transportasi selama libur panjang Waisak. “KAI berkomitmen memberikan layanan terbaik dengan mengedepankan keselamatan, ketepatan waktu, dan kenyamanan,” tutup Luqman Arif.(ris)

  • Libur Panjang Waisak, Penumpang KA di KAI Daop 7 Madiun Meningkat

    Libur Panjang Waisak, Penumpang KA di KAI Daop 7 Madiun Meningkat

    JATIMPEDIA, Madiun – PT KAI (Persero) Daop 7 Madiun mencatat jumlah penumpang kereta api jarak jauh (KAJJ) di wilayah daop setempat naik signifikan selama periode libur panjang akhir pekan bertepatan dengan Hari Raya Waisak pada 9-13 Mei 2025.

    Manager Humas PT KAI Daop 7 Madiun Rokhmad Makin Zainul di Madiun, Sabtu mengatakan berdasarkan data yang diambil pada Sabtu (10/5/2025), mencatat sebanyak 8.807 kedatangan penumpang kereta api jarak jauh (KAJJ) pada Jumat (9/5/2025).

    “Dari jumlah tersebut, terdapat kenaikan sebesar 46 persen dibandingkan jumlah kedatangan penumpang pada Jumat (2/5/2025),” ujar Zainul.

    Sedangkan data arus keberangkatan penumpang libur “long weekend” Hari Raya Waisak pada Jumat (9/5/2025) di sejumlah stasiun Daop 7 Madiun mencapai 7.654 penumpang.

    Hal itu menunjukkan peningkatan sekitar 29 persen dibandingkan hari Jumat pekan sebelumnya, di mana Daop 7 hanya memberangkatkan 5.921 pelanggan.

    “Adapun untuk keberangkatan dari stasiun wilayah Daop 7 Madiun, diprediksi akan mencapai sekitar 15.000 pelanggan sepanjang masa libur long weekend Hari Raya Waisak hingga Selasa (13/5/2025). Jumlah tersebut masih bisa bertambah hingga waktu keberangkatan kereta,” kata dia.

    Ia menilai kenaikan jumlah penumpang tersebut merupakan bukti tingginya kepercayaan masyarakat dalam menggunakan jasa angkutan kereta api.

    Pihaknya mengucapkan terima kasih atas kepercayaan masyarakat yang telah menggunakan angkutan KA dalam mengisi perjalanan pada hari libur akhir pekan panjang bersamaan dengan Hari Waisak.

    “Kepercayaan yang telah masyarakat berikan terus menjadi motivasi kami untuk senantiasa meningkatkan pelayanan, yang muaranya adalah kepuasan pelanggan,” kata Zainul.

    KAI Daop 7 Madiun mencatat terpadat sejumlah stasiun dengan jumlah penumpang tinggi, yaitu Stasiun Madiun, Blitar, Kediri, Jombang, dan Tulungagung.

    KAI Daop 7 Madiun berkomitmen terus meningkatkan kualitas layanan guna kepuasan dan kenyamanan pelanggan.(sat)

     

  • Libur Waisak, KAI Daop 8 Sediakan 29.898 Kursi KA Tiap Hari

    Libur Waisak, KAI Daop 8 Sediakan 29.898 Kursi KA Tiap Hari

    JATIMPEDIA, Surabaya – PT KAI Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya menyediakan 29.898 tempat duduk per hari, guna mengantisipasi lonjakan penumpang selama libur Hari Raya Waisak atau pada periode 8-14 Mei 2025.

    Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif menyampaikan bahwa selama periode tersebut pihaknya mengoperasikan 58 perjalanan KA jarak jauh, terdiri atas 52 KA reguler dan enam KA tambahan.

    “Daop 8 Surabaya menyiapkan 52 KA jarak jauh reguler dan enam KA tambahan selama libur panjang Waisak 2025 untuk mengakomodasi lonjakan permintaan tiket,” kata Luqman dalam keterangannya di Surabaya, Kamis.

    Menurut dia, pengoperasian KA tambahan merupakan bentuk komitmen KAI dalam menyediakan layanan transportasi yang andal dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat, khususnya di masa libur panjang.

    Beberapa kereta tambahan yang dioperasikan antara lain KA Argo Anjasmoro relasi Surabaya Pasar Turi–Gambir, tersedia pada 9–14 Mei 2025 dengan kapasitas 400 tempat duduk.

    Untuk jalur timur, KA Mutiara Timur melayani rute Ketapang–Surabaya Gubeng pada 9–13 Mei 2025 dengan kapasitas 336 tempat duduk.

    Sementara itu, KA Gajayana Tambahan relasi Malang–Gambir dioperasikan pada 8–13 Mei 2025 dengan kapasitas 350 tempat duduk.

    Di jalur tengah, KA Sancaka rute Surabaya Gubeng–Yogyakarta juga disiapkan sebagai armada tambahan dengan kapasitas 600 tempat duduk dan jadwal operasi pada 8–13 Mei 2025.

    Untuk perjalanan pendek, KA Arjuno Ekspres disiapkan untuk melayani rute pulang-pergi Surabaya Gubeng–Malang pada 9–13 Mei 2025, dengan masing-masing perjalanan menyediakan 400 tempat duduk.

    Luqman juga mengimbau masyarakat untuk segera merencanakan perjalanan dan memesan tiket sejak dini melalui aplikasi Access by KAI, portal kai.id, atau saluran resmi penjualan lainnya.

    ​​​​​​​“Kami mengajak masyarakat memanfaatkan layanan KA tambahan ini dan memastikan perjalanannya berjalan lancar dengan membeli tiket melalui kanal resmi serta hadir lebih awal di stasiun,” tuturnya.(eka)