Tag: #jawa timur

  • Bupati Gresik Ajak Solidaritas AKD Peduli Bawean

    Bupati Gresik Ajak Solidaritas AKD Peduli Bawean

    JATIMPEDIA, Gresik – Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani mengajak Asosiasi Kepala Desa (AKD) se-Kabupaten Gresik ikut peduli korban gempa Bawean. Ajakan tersebut disampaikan bupati saat menghadiri halal bihalal dan kenduri desa atas lahirnya UU desa 2024.

    Diikuti 330 kepala desa kegiatan tersebut digelar di hotel Singhasana Kota Batu, Senin (22/4/2024).

    Dikatakan, sebagai saudara, sudah sewajarnya AKD juga turut peduli dan bertanggung jawab dalam membantu meringankan beban korban gempa bumi di Bawean.

    “Atas kerjasama dan keikhlasan seluruh kepala desa yang tergabung dalam AKD saya mengucapkan terima kasih. Semoga bantuan yang diberikan tersebut bermanfaat untuk masyarakat Bawean,”harapnya.

    Selain itu, bupati berharap Undang-undang (UU) Desa 2024 berdampak bagi keseluruhan masyarakat desa, bukan hanya kepala desa. Dampak UU tersebut harus berpihak baik dari sisi ekonomi, pembangunan, pendidikan dan juga infrastruktur desa dapat berkembang.

    “Mudah-mudahan UU Desa mampu mewujudkan desa yang lebih maju, mandiri, dan sejahtera untuk memberikan kontribusi guna terwujudnya cita-cita Indonesia emas 2045,”ungkapnya.

    Bupati Gresik yang akrab disapa Gus Yani itu juga mengimbau para kepala desa (Kades) dan perangkat desa untuk menjaga netralitas pada rangkaian tahapan pemilihan kepala daerah (Pilkada) tahun 2024.

    Menurut dirinya, kedudukan kades dan perangkat desa sangat penting dalam mendukung keberhasilan pembangunan desa dan daerah. Karenanya, mereka harus fokus pada pelayanan umum.

    “Kepala desa tidak boleh Menghalang-halangi pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati saat berkampanye di desa. Ini agar pelaksanaan pilkada berjalan secara fair dan menjaga kondusifitas di Kabupaten Gresik,”imbaunya.

    Sebelum mengakhiri sambutan, mantan Ketua DPRD tersebut juga menyampaikan, halal bihalal menjadi momentum untuk mempererat tali silahturahmi. Selain itu mempererat persatuan dan kesatuan kita sebagai umat muslim dan antar masyarakat yang ada di Kabupaten Gresik.

    “Semoga amal dan ibadah kita dibulan Ramadan kemarin diterima oleh Allah SWT. Serta saya pribadi dan juga sebagai Bupati Gresik mengucapkan minal aidzin wal faidzin, mohon maaf lahir dan batin,”pungkasnya.

    Di tempat sama, Ketua Asosiasi Kepala Desa (AKD) Kabupaten Gresik Nurul Yatim menambahkan, momentum halal bihalal sengaja dirangkai dengan kenduri atau syukuran atas lahirnya UU desa 2024. Diketahui, salah satu poin krusial dalam revisi UU Desa yakni mengatur masa jabatan kades menjadi 8 tahun maksimal 2 periode.

    “Lahirnya UU ini atas gerakan bersama sama seluruh kepala desa se Indonesia.

    Alhamdulillah. Ini patut kita syukuri, mudah-mudahan 8 tahun masa jabatan berdampak pada kesejahteraan masyarakat desa,”singkatnya. (raf)

  • Dukung Produk Unggulan, Bupati Lamongan Tandatangani MoU dengan LCH

    Dukung Produk Unggulan, Bupati Lamongan Tandatangani MoU dengan LCH

    JATIMPEDIA, Lamongan – Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, menandatangani nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan Lamongan Creative Hub (LCH) untuk mengembangkan pengelolaan showroom produk unggulan Lamongan, Senin (22/4/2024).

    Melalui MoU tersebut terjadi perubahan manajemen showroom yang sebelumnya dikelola Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Lamongan kini sepenuhnya dikelola oleh Lamongan Creative Hub.

    Dikatakan, Pak Yes, berpindahnya manajemen dapat memperbaiki pengelolaan showroom produk unggulan Lamongan secara prefesional dengan menerapkan prinsip-prinsip perdagangan.

    “Nanti pengelolaannya kita serahkan ke Lamongan Creative Hub (LCH), kita harapkan lebih prefesional, lebih baik, dan prinsip-prinsip di dalam perdagangan umum dapat dilaksankana dengan baik,” tutur Pak Yes di Ruang Kerja Bupati.

    Kepala Disperindag Kabupaten Lamongan, Anang Taufik, membeberkan, nama sekaligus tempat showroom produk unggulan Lamongan akan diumumkan saat soft launching yang bertepatan dengan Hari Jadi Lamongan (HJL). Selain itu, Anang memperkirakan tempat tersebut dapat menampung ratusan produk UMKM.

    “Sebenarnya kita belum bisa memastikan, namun estimasi bisa ratusan produk, karena showroom yang sebelumnya saja mampu menampung lebih dari 30 UMKM dengan jumlah seratusan produk,” ucap Anang.

    Lebih lanjut, Anang mengungkapkan, para penggiat UMKM Lamongan yang ingin menjajakan produknya di Showroom produk unggulan Lamongan dapat mengajukan ke Disperindag dengan syarat dan ketentuan yang dapat diakses melalui akun instagram Disperindag.

    “Nantinya akan segera kami umumkan melalui instagram tentang keberadaan Showroom beserta tata laksananya. Kami juga kumpulkan dalam sebuah acara terutama para UMKM pengisi Showroom yg selama ini, bahwa terdapat perubahan manajemen pengelolaan,” imbuhnya.

    Dipercaya untuk mengelola Showroom produk unggulan Lamongan, Praditiya Aditiya selaku Ketua Pengawas Perkumpulan LCH berkomitmen akan mensupport kegiatan ekonomi kreatif untuk kesejahteraan masyarakat Lamongan.

    “Gekraf dan Lamongan Creative Hub kami melakukan MoU dengan Pemerintah Kabupaten Lamongan dalam hal ini membantu mensupport kegiatan ekonomi kreatif di Lamongan, supaya pelaku ekonomi kretaif yang ada di Lamongan bisa berjalan dengan baik, sejahtera, dan memberikan impek sistemis,” pungkasnya. (sat)

  • Sinergi Reforma Agraria Beri Dampak Pertumbuhan Perekonomian Lamongan

    Sinergi Reforma Agraria Beri Dampak Pertumbuhan Perekonomian Lamongan

    JATIMPEDIA, Lamongan – Sinergi reforma agraria yang diwujudkan melalui acces reform oleh Pemerintah Kabupaten Lamongan melalui program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) mampu menumbukan perekonomian di Kabupaten Lamongan.

    “Kita optimalkan acces reform, bagimana kita bisa mengoptimalkan potensi di Lamongan kita (BPR) sudah bersinergi dengan Pemkab Lamongan salah satunya dengan Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Lamongan terkait sertifikat tanah lintor (lintas sektor) memberikan kepastian hukum nelayan hingga lain, sehingga akan menumbuhkan masyarakat pengelolaan sumber daya alam di Lamongan akan menjadikan ekonomi meningkat,” tutur Kepala BPR/ATR Sulianto dalam agenda zoom gerakan sinergi reforma agraria Nasional 2024, Kementrian Agraria Tata Ruang, di Command Center, Senin (22/4/2024).

    Jaminan kepemilikan tanah melalui program PTSL di Kabupaten Lamongan dari tahun 2017 hingga November 2023 terdapat 400.782 sertifikat diterbitkan. Angka tersebut mengkonfirmasi 100% tanah di Lamongan telah tersertifikasi.

    “Di Lamongan sudah sangat baik, sehingga gerakan sinergi agraria saya kira tinggal pemantapan saja. Terbukti dengan SK di tahun 2023 implemntasi bisa mendorong pergerakan UMKM Dinkop, Disperindag sangat baik, SHAT (Sertifikasi Hak Atas Tanah) lintor Lamongan terbesar se-Indoensia, belum lagi PTSL yang bisa dibilang Lamongan ini rajanya PTSL,” imbuhnya.

    Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mengatakan, kontribusi penting dalam perkembangan perekonomian di Lamongan salah satunya adanya sertifikat tanah. Sebab hal ini tidak hanya memberikan jaminan atas kepemilikan namun juga mampu memberikan kemanfaatan yang lebih luas.

    “Alhamdulillah di Lamongan bisa dibilang lebih baik karena sudah mendahului sinergi reforma agraria, yang terpenting di Lamongan ini PTSL yang sudah berlangsung baik, dan ini mengungkit perkeonomian Kabupaten Lamongan. Karena kontributor penting perkembangan ekonomi adalah sertifikat tanah, dengan adanya sertifikat ini akan sangat bermanfatkan bagi masyarakat,” ungkap Pak Yes.

    Sementara itu, Dirjen Penataan Agraria Kementerian ATR/BPN Dalu Agung Darmawan, dalam gerakan sinergi reforma agraria Nasional 2024 yang dipusatkan di Sukabumi mengungkapkan, terdapat isu strategis yang berkaitan langsung dengan reforma agraria yakni penataan aset yang tidak terlepas dari penyelesaian konflik, dan penataan akses.

    “Kolaborasi menjadi penting, kolaborasi antar stekholder, pemerintah daerah, kementrian. Karena ini menjadikan masyarakat lebih yakin mendapatkan penghasilan. Penataan akses menjadi instrumen penting mengelola kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. (raf)

  • Pj Gubernur Adhy Resmikan GADISKU Sebagai Wujud Komitmen Tingkatkan Kesamaan Hak dan Kesempatan Penyandang Disabilitas

    Pj Gubernur Adhy Resmikan GADISKU Sebagai Wujud Komitmen Tingkatkan Kesamaan Hak dan Kesempatan Penyandang Disabilitas

    JATIMPEDIA, Surabaya – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono meresmikan inovasi bertajuk Galeri Disabilitas Kinasih dan UPT (GADISKU) Dinas Sosial Provinsi Jatim yang terletak di Jalan Jemur Andayani XVIII Nomor 19 Surabaya, Senin (22/4).

    Peresmian ditandai dengan penekanan sirine dan penandatanganan prasasti oleh Pj. Gubernur Adhy yang didampingi Wakil Konjen Australia Anthony Clark, Anggota Komisi E DPRD Jatim Hartoyo, Kepala Kanwil BPJS Ketenagakerjaan Jatim Hadi Purnomo, Imam Besar Masjid Al-Akbar KH. Akhmad Muzzaki dan Kepala Dinas Sosial Jatim Restu Novi Widiani.

    Dalam sambutannya, Pj. Gubernur Adhy mengatakan, keberadaan GADISKU merupakan bentuk komitmen Pemprov Jatim untuk menjalankan Undang-Undang (UU) Nomor 8 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas, yaitu mewujudkan kesamaan hak dan kesempatan bagi penyandang disabilitas menuju kehidupan yang sejahtera, mandiri dan tanpa diskriminasi.

    “Kami menyambut baik peluncuran inovasi GADISKU karena sebagai wujud peningkatan perhatian bagi saudara kita penyandang disabilitas. Apresiasi setinggi-tingginya untuk tim Dinsos Jatim, karena inovasi ini sangat luar biasa bahkan di luar patron yang ada,” ujarnya.

    Sebagai informasi, GADISKU merupakan tempat dimana karya produk dan jasa para penyandang disabilitas dipamerkan. Berkolaborasi dengan Yayasan Rumah Kinasih berbasis _Sociopreneurship_, seluruh peserta mendapatkan pendampingan dan bimbingan berkelanjutan membuat produk berkualitas hingga siap dipasarkan ke masyarakat.

    Adhy menerangkan, keberadaan galeri GADISKU juga menjadi bukti bahwa Pemprov Jatim memberikan kesempatan ekonomi, akses sosial dan akses pelayanan publik yang sama bagi semua kalangan. Bahkan hasil produksi di galeri ini nantinya juga bisa dinikmati oleh masyarakat luas.

    “_Workshop_ di sini ada pelatihan tetapi profesional, yang juga menghasilkan. Di sini mereka disiapkan kemudian supaya bisa terjun ke masyarakat. Setelah itu mereka akan mandiri dengan pemberian modal selanjutnya,” ujarnya.

    GADISKU, lanjut Adhy, juga sebagai wujud nyata dari IKI (Inisiatif, Kolaborasi dan Inovatif) yang ditunjukkan dalam memberdayakan penyandang disabilitas agar mandiri dan sejahtera. Oleh sebab itu, ia menekankan agar inovasi ini patut dikembangkan di lokasi-lokasi lain utamanya kabupaten/kota di Jawa Timur.

    “_Workshop_ kita sebetulnya di UPT-UPT, tetapi itu belum efektif kalau untuk langsung ke masyarakat maka kita perlu tempat-tempat seperti ini untuk nantinya bisa kita _publish_. Bahkan, UPT-UPT juga bisa membuka di luar UPT nya kemudian dinas-dinas OPD terkait atau yang secara umum punya workshop bisa dititipi tempat,” terangnya.

    Pj. Gubernur Adhy menambahkan, inovasi GADISKU merupakan salah satu upaya mewujudkan pembangunan inklusi di Jawa Timur. Harapannya, bisa meningkatkan sosial ekonomi untuk para penyandang disabilitas.

    Pembangunan di Jatim sendiri, dijelaskannya telah menuju inkluslivitas, melalui pembangunan dan renovasi infrastruktur yang menyediakan fasilitas ramah disabilitas. Seperti, tempat-tempat pelayanan publik yang bisa diakses kursi roda serta tanda-tanda yang dapat dipahami penyandang disabilitas sensorik.

    “Bisa dikatakan, Jawa Timur menjadi _stereotype_ nasional, percontohan seluruh provinsi di Indonesia. Oleh karena itu, GADISKU diharap bisa jadi _trigger_ bagi masyarakat luas,” harapnya.

    Di akhir, Pj. Gubernur Adhy menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak atas inovasi GADISKU. Ia berharap agar keberadaan GADISKU bisa membawa kemandirian ekonomi bagi para disabilitas.

    “Saya ingin replikasi, bila perlu di semua dinas terkait. Sehingga para penyandang disabilitas bisa punya kesempatan yang sama. Aku Kamu Kita Setara bukan sekadar jargon tetapi bisa dibuktikan secara nyata,” tandasnya.

    Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Jatim Restu Novi Widiani mengatakan bahwa keberadaan GADISKU Dinsos Jatim diharapkan bisa menjadi pembelajaran kewirausahaan bagi para disabilitas yang mau dan mampu berkarya.

    “Harapannya, bisa menjadi wadah bagi para alumni UPT maupun masyarakat Disabilitas umum untuk mewujudkan kesejahteraan sosial bagi diri dan keluarganya,” katanya.

    Novi melanjutkan, Galeri GADISKU nantinya akan beroperasi setiap hari sejak pukul 09.00 hingga 22.00 WIB. Dengan total personil 16 orang penyandang disabilitas dan 11 orang pendamping, galeri GADISKU direncanakan memiliki tiga macam muatan galeri, yaitu jangka pendek, menengah dan panjang.

    “Untuk jangka pendek, kita ada galeri produk bahkan angkringan. Kemudian untuk jangka menengah akan digelar Sanggar kesenian dan Sanggar sobat dily mengaji setiap minggunya serta Konseling orang tua ABK secara gratis,” pungkasnya. (raf)

  • MPM Honda Jatim Ajak Kartini Masa Kini & Masa Depan #Cari_aman Berkendara 

    MPM Honda Jatim Ajak Kartini Masa Kini & Masa Depan #Cari_aman Berkendara 

    JATIMPEDIA, Sidoarjo – Menyambut Hari Kartini yang jatuh setiap tanggal 21 April, PT Mitra Pinasthika Mulia (MPM Honda Jatim) distributor sepeda motor Honda wilayah Jatim & NTT mengkampanyekan safety riding kepada pengendara roda dua perempuan.

    Kegiatan digelar baik secara teori dan praktek yang diikuti oleh 50 perenpuan dari berbagai profesi dan usia mulai dari jurnalis wanita, ladys bikers yang tergabung dalam Surabaya Ladies safety, pengendara ojek online yang tergabung dalam Shejek juga karyawan dari MPM Honda Jatim dengan tema “Bangga menjadi Generasi #Cari_aman” pada Sabtu, 20 April 2024.

    Bertempat di MPM Learning Center Sedati, Sidoarjo. Rangkaian kegiatan ini memberikan semangat dan motivasi bagi para perempuan Indonesia yang hadir untuk selalu menjadi contoh yang baik dalam berkendara.

    Para peserta mendapatkan edukasi mengenai keselamatan berkendara dari para instruktur perempuan safety riding MPM Honda Jatim yang bersinergi dengan POLRESTABES Surabaya yang dihadiri oleh AKP Santa Yulia Sri Surjani S.H, Kanit Kamsel Polrestabes Surabaya.

    Tidak hanya itu, instruktur perempuan dari safety riding Honda juga berbagi informasi terkait persiapan sebelum berkendara, cara berkendara harian yang aman, postur berkendara yang baik dan benar, tips #Cari_aman berkendara perlengkapan berkendara yang wajib digunakan selama perjalanan hingga tips #Cari_aman di jalan bagi perempuan. Peserta juga berpartisipasi kuis interaktif dengan beragam hadiah menarik.

    Selanjutnya, para peserta diajak untuk praktek di MPM Safety Riding Course seperti layout #Cari_aman challenge yakni teknik menikung dengan prosedur yang benar cotohnya penggunaan tanda sein, menyalakan klakson, dan penggunaan spion yang benar.

    Kampanye ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Honda kepada masyarakat terutama perempuan di jalan raya secara langsung agar mengutamakan #Cari_aman saat berkendara dengan sepeda motor.

    “Dengan Semangat Sinergi Bagi Negeri, kami ingin emansipasi Indonesia dan pecinta motor Honda dapat juga memberi manfaat dan menjadi inspirasi untuk masyarakat luas. Kami berharap semangat yang dibawa Kartini masa kini melalui kegiatan edukasi keselamatan berkendara diharapkan mampu menumbuhkan self love dan kepedulian generasi muda perempuan Indonesia terhadap pentingnya rasa aman dan nyaman berkendara di jalan raya.” kata Suhari, Marketing Commuunication & Development Division Head MPM Honda Jatim.

    Saat ini, terdapat 2 orang instruktur Safety Riding Honda yang mendampingi masyarakat dalam edukasi keselamatan berkendara di seluruh jaringan main dealer Honda, termasuk diantaranya adalah 10 orang Advisor perempuan dari komunitas Honda. Semua instuktur safety riding Honda telah dibekali berbagai materi untuk mendukung kompetensi tersebut meliputi pengetahuan, kemampuan berkendara dan mengajar serta menjadi teladan bagi masyarakat. (ind)

  • Masif Lakukan Pencegahan, Pj Gubernur Adhy: Angka Perkawinan Anak di Jatim Terus Turun Signifikan

    Masif Lakukan Pencegahan, Pj Gubernur Adhy: Angka Perkawinan Anak di Jatim Terus Turun Signifikan

    JATIMPEDIA, Surabaya – Pemerintah Provinsi Jawa Timur bersama Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur dan Pemerintah Kabupaten/Kota se-Jawa Timur terus berupaya mencegah perkawinan anak.

    Hal itu dilakukan dengan turun langsung melakukan sosialisasi secara masif terkait pendewasaan usia perkawinan kepada masyarakat. Upaya ini dilakukan secara simultan oleh semua pihak terutama dengan menekankan bahaya dan dampak yang ditimbulkan jika pernikahan anak masih dilakukan.
    “Kita terus masif menyosialisasikan tentang bahaya pernikahan anak. Karena pada dasarnya pernikahan anak itu lebih banyak menimbulkan masalah mulai kesehatan hingga sosial,” kata Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono, Sabtu (20/4/2024).

    Anak sebagai tunas, potensi, dan generasi muda penerus cita-cita perjuangan bangsa dikatakan Adhy juga memiliki peran strategis dalam pembangunan sumber daya manusia Indonesia yang maju, mandiri serta berdaya saing. Sehingga wajib dilindungi dari segala bentuk perlakuan yang mengakibatkan terjadinya pelanggaran hak asasi manusia.

    “Maka sosialisasi pada orang tua menjadi penting. Agar sebisa mungkin pernikahan anak, pernikahan usia dini harus dihindari. Pernikahan sebaiknya dilakukan di usia yang memang sudah cukup sesuai aturan yang berlaku,” imbuh Adhy.

    Berdasarkan data Badan Pusat Statistik mengenai Proporsi Perempuan Umur 20-24 Tahun yang Berstatus Kawin atau Berstatus Hidup Bersama Sebelum Umur 18 Tahun Menurut Provinsi pada tahun 2021-2023, Jawa Timur terus mengalami penurunan. Di tahun 2021 ada di angka 10,44. Kemudian turun ke angka 9,46 di tahun 2022, dan turun lagi ke angka 8,86 di tahun 2023.

    Selain itu, Pengadilan Tinggi Agama Surabaya mencatat data Dispensasi Kawin di Jawa Timur terus mengalami penurunan. Pada tahun 2021 sebanyak 17.151 kemudian turun11,99% pada tahun 2022 menjadi 15.095. Pada tahun 2023 turun lagi sebesar 18,29% menjadi 12.334.

    “Dispensasi kawin adalah pemberian hak kepada seseorang untuk melangsungkan perkawinan meski belum mencapai batas minimum usia perkawinan yaitu 19 tahun. Adanya penurunan dispensasi ini sejalan dengan pencegahan perkawinan anak yang terus kita lakukan,” tutur Pj. Gubernur Adhy.
    Berbagai sinergi program juga dilakukan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Kependudukan Provinsi Jawa Timur (DP3AK Jatim), BKKBN Jatim, dan seluruh pihak terkait untuk meningkatkan perlindungan anak, memenuhi hak anak, mengendalikan kuantitas dan meningkatkan kualitas penduduk atau SDM, serta meningkatkan kualitas kesehatan anak.

    Hal tersebut tertuang dalam Surat Edaran Gubernur Jawa Timur bernomor 474.14/810/109.5/2021 tentang pencegahan perkawinan anak ditandatangani pada 18 Januari 2021.
    Selain itu Peraturan Gubernur Jawa Timur nomor 85 tahun 2023 juga mengatur tentang Rencana Aksi Daerah (RAD) Pencegahan dan Penanganan Perkawinan Anak Tahun 2023-2024 yang ditandatangani pada 5 Desember 2023.
    “RAD ini menjadi landasan bagi pemerintah daerah, masyarakat, orang tua, dan anak di Jawa Timur dalam rangka mencapai tujuan pencegahan perkawinan anak. Untuk itu, Pemprov Jatim melalui DP3AK juga terus mendorong kabupaten/kota untuk segera menyusun RAD,” terangnya.

    “Awal Mei nanti, kami juga akan melaunching Dashboard PPA (SIAPA PEKA) sebagai sarana transparansi data. Untuk mendorong multistakeholder agar peka dan peduli melaksanakan kolaborasi program pencegahan perkawinan anak (RAD PPA). Sehingga mempercepat penurunan kasus perkawinan anak di Jatim,” lanjutnya.

    Terkait video viral balita usia 4 (empat) tahun di Kabupaten Sampang pun, Pemprov bersama BKKBN Jawa Timur juga sudah melakukan beberapa langkah. Salah satunya, berkunjung ke rumah orang tua balita yang viral tengah melakukan pertunangan pada 16 April 2024 lalu yaitu H. Zahri. Guna mendapatkan konfirmasi perihal viralnya postingan video pertunangan sang anak yang masih balita.

    Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur, Maria Ernawati mengatakan, terkait isu pernikahan anak di Sampang setelah dikonfirmasi memang di Madura ada budaya untuk melakukan pertunangan untuk mempererat tali silaturahmi dan tali kekeluargaan.

    “Meskipun pertunangan dilakukan sekarang saat anak masih kecil namun pernikahannya akan dilaksanakan saat anak-anak sudah lulus kuliah. Menanggapi fenomena ini, kami berharap kepada Pemerintah Daerah untuk terus menerus memberikan satu sosialisasi tentang bahaya menikah muda atau pernikahan anak,” paparnya.

    Erna menambahkan bahaya baik dari sisi kesehatan, dari sisi ekonominya dan terkait dengan stunting. Perlu diketahui bahwa faktor terbesar terjadi anak stunting karena kehamilan yang tidak diinginkan dari pernikahan anak tersebut. Dari pernikahan anak, tentu saja si ibu belum terlalu matang baik dari sisi kesehatan reproduksi maupun sisi kesiapan mental.

    Didampingi sang istri dan besan serta tokoh agama dan Muspika Kecamatan Camplong Kabupaten Sampang, H. Zahri mengatakan bahwa usia sudah 7 tahun dan sudah sekolah kelas 1 SD bukan berusia 4 tahun seperti yang tengah viral.

    “Pertunangan tersebut mewujudkan ucapan kami saat di tanah suci Mekkah enak tahun yang lalu. Waktu itu, di depan Kabbah istri saya hamil dan istri besan juga sedang hamil. Kemudian terucap kesepakatan untuk saling menikahkan bila yang lahir laki-laki dan perempuan. Jadi pertunangan kemarin merupakan bentuk ikatan tali silaturahmi agar tidak terputus,” papar H. Zahri.

    Meskipun sudah bertunangan, H. Zahri menegaskan bahwa kedua belah keluarga telah sepakat untuk menikahkan kedua anak tersebut setelah mereka sama-sama lulus kuliah.
    “Jadi tidak langsung dinikahkan saat masih kecil. Kami sebagai orang tua juga ingin melihat anak-anak kami menjadi orang sukses dan melihat mereka bisa mewujudkan cita-citanya, “tegasnya.

    Sementara itu, Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Sampang, Nasrukha mengatakan Pemerintah Kabupaten Sampang langsung melakukan kunjungan dan memberikan sosialisasi agar tidak menikahkan anak dibawah usia yang sudah ditetapkan oleh perundang-undangan.

    “Kami memberikan pendampingan dan perlindungan anak. Jadi hak-hak anak harus dipenuhi. Pemkab Sampang akan selalu memantau dan memberikan konseling terhadap anak dan keluarga,” terangnya.

    Salah satu Tim Pendampingan Keluarga (TPK), Samatun mengatakan pihaknya langsung mendatangi rumah H. Zahri setelah mengetahui viralnya video pertunangan tersebut.

    “Tentunya kami tim pendamping keluarga akan terus melakukan pendampingan agar tumbuh kembang anak tersebut tidak terganggu dan memberikan sosialisasi tentang program pendewasaan usia pernikahan kepada keluarga agar anak-anak menikah di usia yang sudah dewasa,” tutupnya. (Sat)

  • Mentan Luncurkan Benih Padi Tahan Perubahan Iklim dan Hemat Pupuk

    Mentan Luncurkan Benih Padi Tahan Perubahan Iklim dan Hemat Pupuk

    JATIMPEDIA, Lamongan – Mentan Andi Amran Sulaiman memperkenalkan benih padi varietas unggul tipe baru IPB 9 Garuda di Desa Blawirejo, Kecamatan Kedungpring, Lamongan. Varietas IPB 9 Garuda disebut memiliki berbagai keunggulan, salah satunya bisa menghemat biaya pupuk untuk padi.

    Amran mengungkapkan, padi varietas IPB 9 Garuda tersebut memiliki berbagai keunggulan sehingga dapat menghemat biaya pupuk untuk padi. Padi IPB 9 Garuda yang merupakan produksi Institut Pertanian Bogor yang saat ini sudah digunakan di banyak daerah.

    “Kita bisa hemat pupuk untuk padi, itu Rp 10 triliun,” tutur Amran kepada awak media saat panen padi varietas IPB 9 Garuda di Desa Blawirejo, Kecamatan Kedungpring, Jumat (19/4/2024).

    Mentan Amran menegaskan, pihaknya akan terus mendukung inovasi di bidang pertanian dengan berkolaborasi dan menggalang seluruh Perguruan Tinggi yang memiliki fakultas pertanian.

    “Kita ingin kolaborasi dalam membangun klaster pertanian modern di setiap provinsi dan diawasi oleh perguruan tinggi. Itu mimpi kita ke depan,” tuturnya.

    Selain inovasi pada varietas benih, Amran menyebut bahwa inovasi juga dibutuhkan untuk alat pertanian. Hal itu untuk modernisasi pertanian dan mendukung peningkatan produktivitas petani.

    “Klaster pertanian modern ini kita ingin sejajar dengan Korea Selatan dan Jepang. Semua full mekanisasi, sehingga kesejahteraan petani nanti meningkat, kemudian milenial mau bertani, karena menguntungkan dan menggunakan teknologi,” ujarnya.

    Sementara, Rektor IPB, Arif Satria menjelaskan, keunggulan padi IPB 9 G antara lain produktivitas yang tinggi, yaitu mencapai 9 sampai 11 ton per hektare. Selain itu, varietas padi IPB 9 Garuda juga hemat pupuk dan air, daun bendera tegak dan tidak disukai burung, toleran terhadap tanah masam, tahan hama wereng, tahan penyakit blas, serta beras pulen dan enak.

    “Karena perubahan iklim menjadi ancaman betul, sehingga bagaimana caranya berinovasi untuk menciptakan benih yang tahan perubahan iklim,” ungkap Satria yang turut mendampingi Mentan dalam kunjungan kerja ke Kabupaten Lamongan.

    Pada kesempatan yang sama, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menyampaikan, pihaknya sedang berusaha untuk mengembalikan produktivitas padi yang sempat menurun akibat elnino. Bupati yang akrab disapa Pak Yes itu menyebutkan, upaya untuk meningkatkan produksi padi antara lain dengan sistem pompanisasi, percepatan masa tanam dan juga mengoptimalkan lahan tidur seluas 35 ribu hektare lahan sawah non irigasi.

    “Produktivitas padi yang kemarin sempat turun karena cuaca elnino, 1 juta 111 ton, sehingga kami berusaha untuk bisa kembali pada 1 juta 200 ton,” kata Yuhronur. (Raf)

  • Tekan Angka Kecelakaan, 200 Polisi di Mojokerto Atur Lalu-lintas di Pagi Hari

    Tekan Angka Kecelakaan, 200 Polisi di Mojokerto Atur Lalu-lintas di Pagi Hari

    JATIMPEDIA, Mojokerto – Guna menekan angka kecelakaan, Polres Mojokerto Kota menyiagakan 200 personel untuk menempati setiap simpang yang ada di wilayah hukum Polres Mojokerto Kota. Semua personil akan melaksanakan pengaturan serta segala bentuk pelayanan sehingga dapat memberikan masyarakat kemudahan dalam mengawali harinya.

    Penempatan ratusan personel di simpang yang ada di wilayah hukum Polres Mojokerto Kota dalam rangka melaksanakan Program Commander Wish (CW) mulai, Jumat (19/04/2024). Hal tersebut dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat saat memulai aktivitas di pagi hari.

    Kapolres Mojokerto Kota AKBP, Daniel S Marunduri melalui Kasi Humas Polres Mojokerto Kota, Ipda Agung Suprihandono menuturkan, tujuan program tersebut yaitu agar tercipta Keamanan, Keselamatan, Ketertiban, dan Kelancaran (Kamseltibcar) lalu-lintas di wilayah hukum Polres Mojokerto Kota.

    “Selain untuk membantu Kamseltibcar lalu lintas, kami juga berharap program ini mampu menekan angka kecelakaan lalu-lintas khususnya di pagi hari dan juga meningkatkan peran serta kehadiran Polri di tengah masyarakat. Ada 200 personel yang disiagakan untuk menempati setiap simpang yang ada di wilayah hukum Polres Mojokerto Kota,” ungkapnya.

    Semua personil akan melaksanakan pengaturan serta segala bentuk pelayanan sehingga dapat memberikan masyarakat kemudahan dalam mengawali harinya. Pihaknya menghimbau kepada masyarakat dalam beraktivitas pagi agar selalu berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu-lintas dalam berkendara.

    “Sehingga tidak terjadi kemacetan maupun kecelakaan lalu-lintas, khususnya di pagi hari karena pagi hari banyak masyarakat memulai aktivitas. Mulai dari sekolah, bekerja dan lainnya sehingga pagi hari merupakan jam-jam padat kendaraan,” tegasnya.

    Selain menempatkan di simpang jalan, personel lainya juga akan ditempatkan di area sekolah yang ada di Kota Mojokerto setiap pagi hari. Hal ini merupakan salah satu bentuk komitmen Polri sebagai mitra masyarakat dalam menjaga Kamtibmas di wilayah hukum Polres Mojokerto Kota. (Sat)

  • Harga Gas LPG 3 Kg di Bojonegoro Tembus Rp30 Ribu

    Harga Gas LPG 3 Kg di Bojonegoro Tembus Rp30 Ribu

    JATIMPEDIA, Bojonegoro – Harga Liquified Petroleum Gas (LPG) berukuran 3 kg di Kabupaten Bojonegoro belakangan terus mengalami kenaikan. Bahkan sejumlah wilayah harga gas melon itu mencapai Rp30 ribu, atau melebihi harga eceran tertinggi (HET).

    Kenaikan harga LPG bersubsidi itu juga dibarengi dengan kelangkaan barang. Seperti yang terjadi di Desa Mojorejo, Kecamatan Ngraho, Kabupaten Bojonegoro. Menurut warga setempat, Alvian Ghozali kenaikan harga LPG 3 Kg itu terjadi sejak awal Ramadhan. “Semenjak puasa, tadi aja saya cari di desa sebelah, dengan harga Rp30 ribu,” ujarnya, Jumat (19/4/2024).

    Ia mengaku kaget karena kelangkaan dan mahalnya harga LPG yang terjadi di kampung halamannya itu. Pasalnya, di tempat sebelumnya ia tinggal, harga LPG 3 Kilogram masih standar, yakni kisaran harga Rp17 hingga Rp19 ribu. “Di Nganjuk harga normal-normal aja, Rp17 ribu sampai Rp19 ribu,” terangnya.

    Hal senada juga diungkapkan salah satu pemilik toko kelontong di Desa Katur, Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro, Ririn Safitri. Menurut Ririn, harga LPG di tempatnya mencapai Rp25 ribu. “Sekarang Rp25 ribu, semenjak lebaran kemarin belum dikirim lagi sama agen, baik LPG maupun galon air isi ulang,” beber Ririn.

    Menanggapi hal itu, Penjabat (Pj) Bupati Bojonegoro Adriyanto mengungkapkan, sejauh ini suplai gas LPG 3 Kg di Kabupaten Bojonegoro cukup. “Tapi mungkin sampai pengecer langka. Saya minta tim bergerak melakukan pengecekan,” ungkapnya. (Cin)

  • Tiga ribu lebih warga Madura menyeberang ke Situbondo usai Lebaran

    Tiga ribu lebih warga Madura menyeberang ke Situbondo usai Lebaran

    JATIMPEDIA, Situbondo – Sebanyak 3.205 orang warga dari beberapa kepulauan di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, kembali menyeberang melalui Pelabuhan Jangkar, Kabupaten Situbondo sampai dengan H+7 Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah.

    Kasi Teknik Kepelabuhanan UPT Pelabuhan Pengumpan Regional Banyuwangi Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jatim Tri Wahyono, di Pelabuhan Jangkar Situbondo, Jumat, mengemukakan sampai dengan 18 April kemarin (H+7) baru 3.205 orang warga Kepulauan Sumenep (Kalianget, Sapudi, Raas, dan Kangean) kembali setelah Lebaran.

    “Jumlah penumpang saat arus mudik sejak H+15 Lebaran sampai dengan hari kedua Lebaran (H2) tercatat 9.489 orang menyeberang ke Madura. Kalau dihitung mulai H+1 sampai dengan H+7 kemarin baru ada sekitar 35 persen atau 3.205 orang yang kembali lewat Jangkar,” katanya pula.

    Tri Wahyono menyampaikan bahwa beberapa kepulauan di Kabupaten Sumenep seperti warga Pulau Raas sebagian besar kembali bekerja ke Pulau Bali melalui Pelabuhan Jangkar, Situbondo.

    Namun sebagian warga Pulau Sapudi, Kangean, dan Kalianget masih menikmati libur Lebaran 2024 di kampung halamannya sembari menunggu arus balik Lebaran lengang.

    “Ada sebagian warga Pulau Raas kembali melalui Pelabuhan Pelabuhan Celukan Bawang, Kabupaten Singaraja, Bali. Jadi, tahun ini Kementerian Perhubungan juga memfasilitasi warga Raas mudik/balik gratis rute Celukan Bawang-Raas,” kata Tri Wahyono.

    Informasi yang dihimpun, selama arus mudik dan balik Lebaran 2024 ada sejumlah kapal feri beroperasi melayani angkutan Lebaran, yakni KMP Wicitra Dharma I, KMP Dharma Kartika, dan KMP Munggiyango Hulalo.

    Selain itu, ada pula Kapal Negara (KN) Bima Sakti Utama yang merupakan kapal navigasi Kementerian Perhubungan diperbantukan mengangkut pemudik ke Pulau Raas, dan KMP Citra Mandala Sakti (kapal perbantuan). (Raf)