Tag: #IdulAdha

  • Pertamina Pastikan Pasokan Energi Penuhi Kebutuhan Idul Adha

    Pertamina Pastikan Pasokan Energi Penuhi Kebutuhan Idul Adha

    JATIMPEDIA, Surabaya – Menjelang Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah, Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara (Jatimbalinus) memastikan pasokan energi, baik Bahan Bakar Minyak (BBM) maupun Liquefied Petroleum Gas (LPG), dalam kondisi aman dan mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di wilayah Jawa Timur.

    Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Ahad Rahedi, mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai langkah antisipatif untuk menjaga ketersediaan dan kelancaran distribusi energi selama periode libur panjang dan perayaan hari besar keagamaan ini.

    “Kami memastikan stok BBM dan LPG dalam kondisi aman di seluruh lembaga penyalur. Satgas Idul Adha juga sudah aktif untuk memantau distribusi dan kebutuhan energi masyarakat secara real time,” ujar Ahad.

    Untuk LPG, Pertamina menyiapkan skema fakultatif dengan menambah pasokan tabung 3 kg di beberapa daerah yang diprediksi mengalami lonjakan permintaan, terutama di wilayah padat penduduk dan pusat kegiatan Idul Adha seperti tempat penyembelihan hewan kurban.

    Sementara untuk BBM, stok di SPBU-SPBU utama di jalur wisata dan arus mudik/balik seperti di jalur Surabaya-Malang, Surabaya-Banyuwangi, dan jalur Tol Trans Jawa dipastikan dalam kondisi optimal.

    “Kami juga menyiapkan layanan tambahan seperti SPBU kantong dan motoris BBM untuk menjangkau titik-titik yang padat kendaraan,” ungkapnya.

    Pertamina mengimbau masyarakat untuk membeli LPG dan BBM sesuai kebutuhan dan tidak melakukan penimbunan. Selain itu, masyarakat juga dapat memanfaatkan aplikasi MyPertamina untuk mengetahui informasi seputar layanan energi, lokasi SPBU terdekat, dan promo khusus selama periode Idul Adha.

    Pertamina Patra Niaga menegaskan komitmennya untuk terus menjaga keandalan distribusi energi dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat selama momen penting Idul Adha 1446 H. (eka)

  • Pemkab Sampang Perketat Pengawasan Hewan Kurban

    Pemkab Sampang Perketat Pengawasan Hewan Kurban

    JATIMPEDIA, Sampang – Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Disperta KP) Kabupaten Sampang meningkatkan pengawasan menjelang Hari Raya Idul Adha 1446 H. Langkah ini dilakukan untuk memastikan kesehatan dan keamanan hewan kurban yang dijual di wilayah Sampang.

    Staf Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Disperta KP Sampang, Angga Pratomo, mengatakan bahwa para dokter hewan ditugaskan untuk memantau distribusi hewan kurban dari peternak ke pedagang. “

    Pemeriksaan dilakukan secara ketat untuk memastikan hewan yang masuk dan beredar memenuhi syarat kesehatan dan bebas dari penyakit menular,” ujarnya. Rabu (28/5/2025)

    Dokter hewan juga melakukan pemeriksaan antemortem di lapak-lapak penjualan hewan kurban untuk mengecek kondisi fisik hewan.

    “Hewan yang dinyatakan sehat akan diberikan Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH) sebagai tanda layak dijual dan disembelih,” kata Angga.

    Selain itu, kegiatan pengawasan ini juga mencakup edukasi kepada para pedagang terkait tata cara pemeliharaan hewan kurban agar tetap sehat selama masa penjualan.

    “Hal ini dilakukan untuk meminimalisir stres atau penularan penyakit selama proses distribusi dan penampungan,” ungkapnya.

    Dengan langkah-langkah ini, Disperta KP Sampang berharap dapat memastikan kesehatan dan keamanan hewan kurban yang dijual di wilayah Sampang, sehingga masyarakat dapat merayakan Idul Adha dengan aman dan nyaman.(sat)

     

  • DKPP Kota Surabaya Awasi Lalu Lintas dan Penjualan Hewan Kurban

    DKPP Kota Surabaya Awasi Lalu Lintas dan Penjualan Hewan Kurban

    JATIMPEDIA, Surabaya –  Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Surabaya melakukan berbagai persiapan dan pengawasan lalu lintas penjualan hewan kurban.

     

    Kepala DKPP Kota Surabaya, Antiek Sugiarti menyampaikan, pihaknya sedang menyelesaikan surat edaran sebagai panduan bagi petugas di lapangan, serta acuan untuk para pedagang hewan di Kota Pahlawan.“Pertama kami sedang menyelesaikan surat edaran yang akan dipakai panduan teman-teman di lapangan dan kita untuk bergerak melakukan pengawasan,”ujar Antiek, di Surabaya, Jumat (16/5/2025).

     

    Antiek menjelaskan bahwa ada perubahan dalam mekanisme lalu lintas ternak. Jika tahun sebelumnya menggunakan aplikasi SSW Alfa, maka tahun ini akan beralih sepenuhnya menggunakan aplikasi, Sistem Informasi Kesehatan Hewan Nasional yang terintegrasi Indonesia (iSIKHNAS).

     

    “Sesuai ketentuan kita harus menggunakan aplikasi nasional yaitu iSIKHNAS. Jadi lalu lintas ternak. Di aplikasi itu rekomendasi dan izin lalu lintas ternak dari Kabupaten ke mana, ke kota mana itu melalui aplikasi itu,” terangnya.

     

    DKPP Kota Surabaya juga menetapkan persyaratan ketat bagi ternak yang masuk ke Surabaya. Setiap hewan kurban harus memiliki izin dari aparat setempat terkait lokasi penjualan. Hal ini bertujuan untuk memastikan ternak ditempatkan di lokasi yang layak, berpagar, berada di tanah yang tidak bersengketa, dan tidak berdekatan dengan daerah peternakan guna mencegah potensi penyebaran penyakit.

     

    “Kalau sudah ada izin itu maka akan kita pastikan bahwa ternak yang datang mempunyai tempat yang layak. Sehingga, penjualannya akan lebih tertib dan kesehatan hewan qurban tetap terjaga,” imbuhnya.

     

    Selain itu, ungkap Antiek, setiap hewan kurban yang masuk ke Surabaya wajib telah divaksin minimal satu kali dan dilengkapi dengan Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKHH) dari otoritas peternakan daerah asal. “Jadi misalnya, ada hewan kurban datang dari Kota Nganjuk, maka SKKHH harus dikeluarkan oleh pejabat otoritas peternakan dari kota tersebut,” ungkap Antiek.

     

    Antiek menyebut bahwa DKPP Kota Surabaya juga akan memantau surat izin yang masuk untuk mengawasi pelaksanaan di lapangan. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi hewan yang terindikasi penyakit namun belum terlihat saat keberangkatan. Pengawasan di lapak-lapak penjualan juga akan diintensifkan. Ia memperkirakan puncak kedatangan hewan kurban di Surabaya terjadi sekitar satu minggu atau H-7 Hari Raya Iduladha.

     

    “Saat ini, kami telah menerima beberapa surat permohonan izin, namun belum semuanya disetujui karena masih ada dokumen yang perlu dilengkapi. Yang kami keluarkan bentuknya rekomendasi ya, rekomendasi itu di keluarkan sekali sesuai dengan petunjuk dari pusat bahwa satu kali dikeluarkan. Kalau kemarinnya sudah pernah, maka tidak perlu diulang selama tidak ada perubahan,” jelasnya.

     

    Untuk memastikan ketersediaan pasokan hewan kurban, DKPP Kota Surabaya memantau permohonan izin yang masuk melalui kelurahan dan kecamatan. Berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, pasokan hewan kurban di Surabaya diyakini akan mencukupi.

     

    Berdasarkan data tahun 2024, tercatat sebanyak 3.924 sapi dan 11.950 domba atau kambing dari 189 pemohon. Sebaran lokasi penjualan hewan kurban terbanyak berada di Surabaya Timur, meliputi daerah sekitar Merr, Kecamatan Rungkut, Gunung Anyar, dan Tenggilis. Sementara itu, di wilayah barat dan tengah, lokasi penjualan terpusat di area seperti Jambangan, Pagesangan, dan Gayungan.

     

    Antiek mengimbau, kepada masyarakat untuk waspada dan memastikan hewan kurban yang dipilih memenuhi syarat kesehatan, tidak cacat, cukup umur, serta memiliki SKKHH dari daerah asal.

     

    “Kami imbau masyarakat untuk membeli hewan kurban di tempat penjualan yang telah mendapatkan pengawasan dan memiliki surat keterangan pemeriksaan dari DKPP Kota Surabaya,” pungkasnya. (ris)

     

  • PLN Siagakan 1.470 SPKLU Selama Libur Idul Adha

    PLN Siagakan 1.470 SPKLU Selama Libur Idul Adha

    JATIMPEDIA, Jakarta – PT PLN (Persero) menyiagakan 1.470 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di berbagai daerah untuk mendukung kelancaran arus mudik dan balik dalam momen libur Idul Adha 1445 H.

    Menurut Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo, antusiasme masyarakat dalam menggunakan mobil listrik terus meningkat, tidak hanya untuk penggunaan di dalam kota saja, tetapi juga ke luar kota.

    “Berkaca dari pengalaman arus mudik Idul Fitri 1445 H yang lalu, animo penggunaan kendaraan listrik cukup tinggi. Untuk itu, dalam momen Idul Adha kali ini PLN siap mendukung penuh layanan infrastruktur kendaraan listrik bagi masyarakat,” ujarnya.

    Menurut Darmawan, dalam memastikan kelancaran arus mudik bagi masyarakat yang menggunakan kendaraan listrik, PLN berkolaborasi dengan para mitra menghadirkan 1.470 SPKLU di 1.028 lokasi di seluruh Indonesia.

    Seluruh fasilitas ini tersebar di setiap rest area ruas tol di Indonesia dan titik-titik strategis dengan rincian 156 unit SPKLU Ultra Fast Charging, 240 unit SPKLU Fast Charging, 496 unit SPKLU Medium Charging dan 578 unit SPKLU Standard Charging.

    Selain mengoptimalkan infrastruktur SPKLU, PLN juga menerjunkan personel siaga di setiap fasilitas untuk memudahkan pelanggan dalam pengisian ulang kendaraan listrik.

    Demi memastikan kenyamanan dan kelancaran arus mudik bagi masyarakat, seluruh akses informasi mengenai lokasi pun dapat dengan mudah diakses melalui aplikasi PLN Mobile. Melalui fitur Trip Planner pada PLN Mobile pengguna kendaraan listrik dimudahkan untuk merencanakan perjalanan jauh.

    “Bagi pengguna kendaraan listrik, saat ini semakin tenang jika berkendara karena dengan fitur Trip Planner ini pengguna dapat mengetahui pengisian daya dari titik berangkat hingga titik akhir perjalanan. Fitur ini akan memberikan rekomendasi titik-titik SPKLU yang dilalui pada rute perjalanan tersebut,” ungkap Darmawan.

    Darmawan juga menambahkan bahwa PLN telah menghadirkan fitur pop up hotline SPKLU pada aplikasi PLN Mobile versi terbaru, sehingga pelanggan akan terhubung langsung dengan nomor whatsapp customer service SPKLU. Hotline ini juga dapat diakses melalui Contat Center PLN 123 dengan nomor whatssap 08-777-11-12-123.

    Darmawan menegaskan, upaya penyediaan infrastruktur dan layanan kendaraan listrik selama momentum libur Idul Adha ini pun juga sejalan dengan komitmen PLN untuk terus mendorong ekosistem kendaraan listrik.

    “PLN terus berkomitmen meningkatkan ketersediaan infrastruktur dan layanan kendaraan listrik agar perjalanan mudik menjadi lebih nyaman,” pungkas Darmawan.(ind)

  • 21 Ribu Pelanggan Gunakan KAI Jarak Jauh Saat Libur Iduladha

    21 Ribu Pelanggan Gunakan KAI Jarak Jauh Saat Libur Iduladha

    JATIMPEDIA, Surabaya – Pada akhir pekan libur Panjang menjelang Hari Raya Idul Adha 2024, berdasar data pukul 10.00 WIB, KAI Daop 8 Surabaya mencatat sebanyak 21.628 pelanggan KA Jarak jauh yang berangkat pada Jumat (14/6/2024).

    Sedangkan, pelanggan yang turun di stasiun wilayah Daop 8 Surabaya tercatat sebanyak 18.436 pelanggan. Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif mengatakan, mayoritas pelanggan dengan keberangkatan dari Daop 8 Surabaya didominasi dengan tujuan Jakarta, Yogyakarta, Bandung, Semarang, Jember dan Banyuwangi.

    Adapun 5 KA jarak jauh paling favorit keberangkatan dari Daop 8 Surabaya yakni :

    – KA Airlangga relasi Stasiun Surabaya Pasarturi – Stasiun Pasarsenen;

    – KA Argo Bromo Anggrek relasi Stasiun Surabaya Pasarturi – Stasiun Gambir;

    – KA Argo Wilis relasi Stasiun Surabaya Gubeng – Stasiun Bandung;

    – KA Sancaka relasi Stasiun Surabaya Gubeng – Stasiun Yogyakarta;

    – KA Tawangalun relasi Stasiun Malang Kotalama – Stasiun Ketapang.

    Berikut data sementara update volume pelanggan yang berangkat dari Daop 8 Surabaya menjelang Hari Raya Iduladha 2024 pada 14-18 Juni 2024 :

    – Tanggal 14 Juni : 21.628 pelanggan;

    – Tanggal 15 Juni : 20.027 pelanggan;

    – Tanggal 16 Juni : 11.397 pelanggan;

    – Tanggal 17 Juni : 9.279 pelanggan;

    – Tanggal 18 Juni : 11.494 pelanggan.

    “Bagi masyarakat yang akan bepergian menggunakan transportasi KA namun KA dan tanggal keberangkatan yang diinginkan telah habis, dapat memanfaatkan fitur connecting train yang tersedia pada aplikasi Access by KAI. Fitur ini akan mengkombinasikan jadwal kereta api yang bersifat pesambungan,” ungkapnya.

    Untuk mengakomodir kebutuhan pelanggan menjelang libur panjang Hari Raya Iduladha 2024, KAI Daop 8 Surabaya mengoperasikan kereta jarak jauh tambahan KA Mutiara Timur relasi Stasiun Surabaya Pasarturi – Ketapang, yang beroperasi mulai 16 – 19 Juni 2024.

    Luqman Arif menambahkan, bahwa setiap harinya KA Mutiara Timur memiliki kapasitas 460 tempat duduk yang terdiri dari 5 kereta ekonomi New Generation, 2 kereta eksekutif, dan 1 kereta makan.

    “Merupakan bentuk komitmen KAI dalam menyediakan pelayanan bagi para pelanggan yang akan menikmati libur panjang dan Hari Raya Iduladha, dengan mengoperasikan KA tambahan,” ucapnya.

    Dilanjutkannya, KA Mutiara Timur berangkat dari Stasiun Surabaya Pasarturi pukul 08.55 WIB, dari Staiun Surabaya Gubeng pukul 09.15 wib, dan tiba di Stasiun Ketapang pukul 15.45 WIB.”Harga tiket KA Mutiara Timur untuk kelas Eksekutif mulai dari Rp 280.000,- dan kelas Ekonomi mulai dari Rp200.000,” terangnya.

    Masyarakat dapat melakukan pemesanan tiket KA melalui aplikasi Access by KAI, web kai.id, dan seluruh channel penjualan online resmi lainnya. Adapun loket di stasiun hanya melayani penjualan tiket go show mulai 3 jam sebelum jadwal keberangkatan kereta api. (cin)