Tag: #BupatiPasuruan

  • Renovasi Sekolah Rakyat di Pasuruan Sudah Capai 50 Persen

    Renovasi Sekolah Rakyat di Pasuruan Sudah Capai 50 Persen

    JATIMPEDIA, Pasuruan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasuruan menyatakan bahwa renovasi bangunan eks komplek perkantoran pemkab yang direncanakan menjadi gedung Sekolah Rakyat (SR) telah mencapai 50 persen.

    “Seluruh ruangan untuk kegiatan belajar mengajar (KBM) alias kelas siswa maupun ruang asrama sudah selesai direnovasi,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Sosial Kabupaten Pasuruan Pantja Wisnoe Ismojo dalam keterangannya di Pasuruan, Jumat.

    Pantja menyebut selain ruang kelas siswa ruangan para pengasuh, ruang mencuci pakaian, toilet dan ruang makan serta kantin siswa juga telah selesai direnovasi.

    Menurutnya, renovasi SR juga dipantau oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI yang datang ke Pasuruan beberapa waktu lalu dengan tujuan untuk memastikan kesiapan program renovasi yang dilakukan.

    Meski 50 persen bangunan telah direnovasi, Pantja menyebut untuk pengadaan perangkat mebel masih belum dilakukan. Pantja menjelaskan bahwa pengadaan peralatan mebel merupakan ranah pemerintah pusat.

    “Semua anggaran perbaikan dari pusat. Pemda hanya menyediakan lahan dan bangunannya,” jelas Pantja.

    Sebagai informasi tambahan, SR di Kabupaten Pasuruan direncanakan untuk membuka tiga kelas dengan kuota maksimal 75 siswa yang dibagi ke dalam masing-masing rombongan belajar (rombel) berisi 25 siswa.

    SR akan menyediakan pendidikan gratis berkualitas bagi peserta didik yang masuk dalam kategori Desil 1 dan Desil 2 dalam Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).

    Peserta didik Desil 1 dan 2 ini adalah anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrim sehingga diprioritaskan memiliki prestasi akademik yang menonjol.

    Nantinya, seleksi penerimaan akan dilakukan secara bertahap dan dimulai dengan verifikasi status ekonomi sebelum kemudian dilanjutkan dengan tes akademik. Verifikasi terhadap calon peserta didik juga selesai dilakukan oleh Dinas Sosial Kabupaten Pasuruan yang juga melibatkan pendamping Program Keluarga Harapan (PKH).(sat)

     

  • Tingkatkan Pembangunan Daerah, Bank Jatim Serahkan CSR Ke Pemkab Pasuruan

    Tingkatkan Pembangunan Daerah, Bank Jatim Serahkan CSR Ke Pemkab Pasuruan

    JATIMPEDIA,  Pasuruan – PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) secara resmi telah menyerahkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) kepada Pemerintah Kabupaten Pasuruan. Bantuan yang diberikan berupa pembangunan Amphiteater Alun-Alun Bangil.

    Bertempat di Kantor Bupati Pasuruan, CSR tersebut diserahkan secara simbolis oleh AVP Komunikasi Korporat Bank Jatim Mi’roj Subhanto kepada Bupati Pasuruan H.M Rusdi Sutejo pada hari Kamis (12/6).

    Corporate Secretary Bank Jatim Fenty Rischana K menjelaskan, CSR Bank Jatim Peduli merupakan komitmen perseroan dalam mendukung pembangunan daerah dan wujud sinergi Bank Jatim dengan pemerintah setempat. ”Tak hanya fokus pada bisnis, kami juga senantiasa selalu memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat Jawa Timur, termasuk di Kabupaten Pasuruan. Sebab, CSR adalah bentuk kewajiban moral kami untuk selalu bersinergi dengan daerah-daerah yang berkontribusi positif pada Bank Jatim. Diharapkan bantuan ini bisa meningkatkan produktivitas dan membawa dampak positif bagi perekonomian Pasuruan,” jelasnya.

    Fenty menerangkan, bantuan amphiteater di Alun – Alun Bangil tersebut dapat memberikan beberapa manfaat. Antara lain dapat menjadikan Alun – Alun Bangil lebih menarik dan terawat serta dapat menambah daya tarik masyarakat Pasuruan maupun luar daerah. Selain itu, CSR ini juga merupakan upaya untuk mempercantik serta memperindah Alun – Alun Bangil Pasuruan.

    ”Pembangunan amphiteater di Alun-Alun Bangil dinilai sebagai simbol kepercayaan masyarakat kepada Bank Jatim. Fasilitas ini nantinya akan dikelola oleh Dinas Lingkungan Hidup dan semoga bisa menjadi ruang publik yang bermanfaat bagi kegiatan seni, budaya, dan komunitas masyarakat,” tegasnya.

    Sementara itu, dalam kesempatan tersebut, H.M Rusdi Sutejo menyampaikan apresiasi atas kontribusi Bank Jatim dalam pembangunan di daerahnya. “Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan dan sinergi ini. Semoga kerja sama yang baik ini terus berlanjut, dan bisa meningkatkan nilai bukan hanya bagi Kabupaten Pasuruan, tapi juga Bank Jatim secara korporat,” ungkapnya.(eka)

  • Pemkab Pasuruan dan Kejari Tebar Puluhan Ekor Benih Bandeng

    Pemkab Pasuruan dan Kejari Tebar Puluhan Ekor Benih Bandeng

    JATIMPEDIA, Pasuruan – Pemerintah Kabupaten Pasuruan bersama Kejaksaan Negeri ikut berkontribusi dalam Program Ketahanan Pangan Nasional, salah satunya di bidang perikanan.

    Sebagai buktinya, Pj Bupati Pasuruan, Nurkholis bersama Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kabupaten Pasuruan, Teguh Ananto menebar puluhan ribu benih ikan bandeng ke Tambak Petani Bandeng di Desa Patuguran, Kecamatan Rejoso, Selasa (18/2/2025) pagi. Ikut mendampingi, diantaranya Sekda Yudha Triwidya Sasongko; Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Pasuruan, Alfi Khasanah dan lainnya.

    Menurut Kajari, ratusan ribu benih bandeng yang ditebar diharapkan terus dirawat. Tiba bulan ke depan, benih tersebut sudah siap dipanen untuk pemenuhan gizi warga.

    “Sekarang ditebar, Insya Allah tiga bulan ke depan sudah bisa dipanen. Ini pakan alami, tapi sebaiknya juga diberi pakan agar pertumbuhannya bagus,” jelasnya.

    Lebih lanjut Teguh menegaskan bahwa selain benih bandeng, program Ketahanan Pangan yang disupport oleh Kejaksaan mencakup pertanian, peternakan dan lainnya.

    “Seperti mangga alpukat, kita juga ikut mensupport dalam penanaman bibit nya. Intinya kami terus mengawal Asta Cita Presiden Prabowo dalam hal ketahanan pangan nasional,” terangnya.

    Sementara itu, Pj Bupati Pasuruan, Nurkholis menegaskan Pemkab Pasuruan dalam hal bantuan benih pada tahun ini, juga telah mengalokasikannya.

    Sebanyak 4 kelompok pembudidaya ikan (Pokdakan) di 3 Kecamatan direncanakan menerima paket bantuan benih ikan lele. Yakni pembudidaya ikan di wilayah Kecamatan Beji, Winongan dan Bangil. Masing-masing sebanyak 100 ribu ekor ditambah dengan bantuan paket pakan ikan dengan total mencapai 1 ton.

    “Perkiraan juli atau bulan agustus nanti akan direalisasikan. Tapi ini bantuan untuk budidaya ikan air tawar, dalam hal ini lele. Bantuan berupa benih dan pakannya,” ucapnya.

    Ditanya soal ketahanan pangan, Pemkab Pasuruan menurut Nurkholis terus berkolaborasi dengan semua pihak. Baik TNI, POLRI, Kejaksaan dan stake holder lainnya.

    “Beberapa hari lalu kita bersama Polres menanam jagung. Kemudian bersama Kodim kita tanam bibit pohon sukun, dan dengan kejaksaan kita tanam bibit mangga alpukat, belum lagi tanam padi dan varietas tanaman pangan yang lain demi mendukung Program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto,” tutupnya. (sat)

  • Ini Arahan Pj Bupati Pasuruan Agar PDAM Nawa Tirta Maju

    Ini Arahan Pj Bupati Pasuruan Agar PDAM Nawa Tirta Maju

    JATIMPEDIA, Pasuruan – Pj Bupati Pasuruan, Nurkholis berbagi tiga tips penting agar PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum) Giri Nawa Tirta Kabupaten Pasuruan bisa menjadi Perusahaan Daerah yang maju.

    Tiga tips itu ia bagikan saat memberikan pembinaan kepada pegawai PDAM Kabupaten Pasuruan, Kamis (23/1/2025) siang.

    Pertama adalah managemen SDA (Sumber Daya Air). Menurut Nurkholis, manajemen SDA penting untuk memastikan keberlangsungan SDA dan mengoptimalkan pemanfaatannya.

    “Kalau manajemen SDA nya sudah bagus, maka keberlangsungannya akan terjaga. Kemudian dapat dimanfaatkan dalam jangka waktu yang panjang dan berkelanjutan,” katanya.

    Tips kedua yang tak kalah penting adalah manajemen pemasaran. Kata Nurkholis, pentingnya manajemen pemasaran tak lain membantu perusahaan dalam menarik dan mempertahankan pelanggan, serta membangun hubungan yang baik dengan mereka.

    “Jangan salah, manajemen pemasaran juga membantu perusahaan untuk mendapatkan laba dan meningkatkan reputasi perusahaan. PDAM ini khan Perusda yang dituntut untuk mendatangkan laba,” imbuhnya.

    Dan tips ketiga yakni manajemen pelayanan. Nurkholis menegaskan bahwa manajemen pelayanan penting karena membantu memenuhi kebutuhan dan harapan pelanggan, serta meningkatkan kepuasan mereka.

    “Manajemen pelayanan juga dapat membantu mencapai tujuan bisnis. Kalau pelayanannya optimal, maka pelanggan juga merasa nyaman,” terangnya.

    Sementara itu, Direktur PDAM Kabupaten Pasuruan, Zaari berterima kasih atas kunjungan Pj Bupati Pasuruan dalam memberikan motivasi agar PDAM Giri Nawa Tirta tumbuh menjadi perusda yang kompeten. Dalam artian mampu memberikan kontribusi besar pada Pendapatan Asli Daerah (PAD) dengan tetap mengedepankan layanan air terbaik kepada para pelanggannya.

    “Kami sangat berterima kasih atas pembinaan yang sudah diberikan Pj Bupati Pasuruan. Pencerahan yang sangat baik sebagai motivasi agar kami terus berkembang semakin lebar. Bukan hanya mencari laba namun kepuasan dari pelanggan tetap kami jaga,” tegasnya. (sat)

  • Pj Bupati Pasuruan Raih Penghargaan Pembina K3 Terbaik Jatim

    Pj Bupati Pasuruan Raih Penghargaan Pembina K3 Terbaik Jatim

    JATIMPEDIA, Surabaya – Penjabat (Pj) Bupati Pasuruan, Nurkholis meraih Penghargaan Pembina Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Terbaik III di Tingkat Provinsi Jawa Timur tahun 2025.

    Penghargaan tersebut diserahkan oleh Pj Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono kepada Nurkholis dalam Upacara Peringatan K3 Tahun 2025 di Pelindo Tanjung Perak Surabaya, Senin (13/1/2025) pagi.

    Usai menerima penghargaan, Nurkholis mengaku bersyukur. Sebab dapat mempertahankan Predikat Pembina K3 Terbaik di Jawa Timur dalam beberapa tahun terakhir.

    Untuk itu, ia mempersembahkan predikat tersebut kepada Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Pasuruan hingga seluruh perusahaan di Kabupaten Pasuruan yang telah membudayakan K3 kepada seluruh pekerjanya.

    “Terima kasih saya kepada Dinas Ketenagakerjaan dan semua perusahaan yang begitu peduli akan keselamatan dan kesehatan para pekerjanya. Penghargaan ini jadi bukti bahwa K3 telah membudaya di banyak perusahaan di Kabupaten Pasuruan,” katanya.

    Ditegaskan Nurkholis, perusahaan yang telah menerapkan K3 berarti ikut mendukung program pemerintah dalam urusan perlindungan ketenagakerjaan. Bagi perusahaan yang belum membudayakan K3, ia berharap ada kesadaran yang muncul. Sebab maju tidaknya sebuah perusahaan, salah satunya dikarenakan adanya jaminan kesehatan dan keselamatan seluruh pekerjanya.

    “Bagi yang belum menerapkan K3, sangat kami sayangkan karena berhasil tidaknya perusahaan ya dari karyawannya juga. Kalau tidak ada jaminan kesehatan dan keselamatan, siap-siap sajaakan ditinggal para pekerjanya,” ucapnya.

    Selain Pj Bupati Pasuruan, 40 perusahaan di Kabupaten Pasuruan juga menerima penghargaan Zero Accident Award (ZAA). Kemudian ada 8 perusahaan yang berkomitmen tinggi dalam penanggulangan HIV/AIDS, serta 8 perusahaan yang sukses dalam dalam melaksanakan program penanggulangan tuberkolosis.

    Sementara itu, Pj Gubernur Jatim, Adhy Karyono menegaskan bahwa Pemprov Jatim selalu mendukung langkah Pemerintah Pusat dalam mengkampanyekan K3 Nasional. Salah satunya dengan menggalakkan kampanye nasional K3 selama satu bulan di setiap tahunnya, terhitung dari 12 Januari hingga 12 Pebruari 2025.

    “Sesuai Keputusan Menteri Tenaga Kerja Nomor 13 tahun 1984 tentang Pola Kampanye Nasional K3 , Pemerintah Provinsi Jawa Timur bersama pemangku kepentingan intensif menggalakkan kampanye nasional K3 selama satu bulan setiap tahunnya dari 12 Januari hingga 12 Pebruari,” tegasnya.(sat)