Tag: #bupati yuhronur efendi

  • Pemkab Lamongan Terima Penghargaan Pendukung Ekspor Terbaik di Jatim

    Pemkab Lamongan Terima Penghargaan Pendukung Ekspor Terbaik di Jatim

    Lamongan, JP – Pemkab Lamongan memperoleh penghargaan sebagai Pemerintah Kabupaten/Kota Pendukung Ekspor dari Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. Penghargaan tersebut diterima dalam kegiatan Ekspor Festival Provinsi Jawa Timur 2022 di Surabaya, Selasa (1/11).

    Diraihnya penghargaan bergengsi tersebut tak lepas dari perhatian lebih oleh Pemkab Lamongan dalam upaya mendongkrak perekonomian daerah melalui program dan anggaran yang dialokasikan untuk pengembangan ekspor.

    “Alhamdulillah, bahagia sekali bisa menerima penghargaan ini. Ini merupakan penghargaan yang pertama kalinya kami terima, penghargaan sebagai Pemerintah Kabupaten/Kota Pendukung Ekspor tahun ini hanya diberikan kepada dua kabupaten, yakni Kabupaten Lamongan dan Sidoarjo,” ujar Bupati Yes setelah menerima penghargaan.

    Bupati Yes menambahkan tahun 2021, berdasarkan data dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Lamongan ada 16 unit usaha dan dua sentra industri Lamongan yang sudah melakukan ekspor dengan tujuan ekspor 16 negara di lima benua. Dan pada tahun ini jumlah pelaku ekspor Lamongan bertambah menjadi 18 unit usaha dan dua sentra industri dengan tujuan 46 negara di lima benua.

    “Berdasarkan data tahun 2021 nilai ekspor Lamongan mencapai 1,8 triliun, tahun ini kami targetkan 2 triliun dimana hingga bulan Oktober telah mencapai 1,3 triliun. Ini masih akan bertambah, dan InsyaAllah bisa melebihi target. Semoga kedepannya lebih banyak lagi, karena potensi industri yang dimiliki Lamongan juga sangat luar biasa. Hari ini juga diresmikan Desa Devisa, dimana tenun ikat parengan masuk menjadi salah satu dari enam Desa Devisa yang diresmikan di Jawa Timur,” imbuh Pak Yes.

    Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Lamongan Anang Taufik menerangkan diresmikannya Desa Tenun Ikat Parengan di Kecamatan Maduran diresmikan menjadi salah satu Desa Devisa Jawa Timur, merupakan program pendampingan berbasis pengembangan masyarakat atau komunitas. Program tersebut memiliki tujuan memberikan kesempatan kepada wilayah yang memiliki produk unggulan berorientasi ekspor.

    “Dengan peresmian Desa Devisa ini, kedepannya Pemprov Jatim bersama LPEI (Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia) dan Kemenkeu akan memberikan pendampingan kepada Desa Tenun Ikat Lamongan,” terang Anang Taufik. (sat)

  • Pak Yes ajak Generasi Milenial Adaptif di Era Society 5.0

    Pak Yes ajak Generasi Milenial Adaptif di Era Society 5.0

    Lamongan,JP – Di era baru, industrialisasi digital merupakan hal yang tidak bisa dihindari serta memiliki perkembangan yang pesat, oleh karenanya SDM kita dituntut untuk bersiap dan adaptif dengan trend masa depan menuju new society 5.0.

    Hal tersebut disampaikan Bupati Lamongan Yuhronur Efendi atau akrab dipanggil Pak Yes pada studium general pasca sarjana Unisla (Universitas Islam Lamongan) Senin (19/9), dalam narasi dan gagasan beliau tentang ‘Digital Mindset: Menciptakan SDM Unggul di Era Society 5.0’.

    Salah satu isu strategis global beberapa tahun ini adalah sedang terjadinya pergeseran dari industri 4.0 menuju new society 5.0. Perkembangan tersebut lahir di Jepang pada 2019 dengan mengusung konsep bahwa semua teknologi adalah bagian dari manusia itu sendiri untuk menjalani kehidupan (dunia dalam satu genggaman).

    “Society 5.0 bukan berarti menghilangkan industri 4.0, karena society 5.0 adalah masyarakat yang dapat menyelesaikan berbagai tantangan dan permasalahan sosial dengan memanfaatkan berbagai inovasi yang lahir di era revolusi industri 4.0,” terang Pak Yes.

    Ditambahkan Pak Yes, dengan segala potensi yang dimiliki Indonesia dan adanya pergeseran trend dunia, salah satu fokus utama yang dapat dikembangkan adalah ekonomi kreatif, dengan prospek yang sangat potensial kedepannya. Menurutnya peluang inilah yang harus ditangkap oleh semua stakeholder dan para mahasiswa pasca sarjana. Era baru juga tentunya akan memberikan pengaruh pada lingkungan dan pola kerja, sehingga kampus juga dituntut untuk adaptif dengan tren tersebut.

    “Point penting dalam pengembangan SDM menuju society 5.0 adalah bagaimana kita mampu dan bisa mendorong masyarakat untuk terus berinovasi melalui tujuh karakter yakni leadership, partnership, oppennes, inclusivennes, creativity, synergy, dan flexibility,” ucapnya.

    Dalam rangka menyiapkan SDM di era digital dan new society 5.0, Pemkab Lamongan berdasarkan isu strategis telah menetapkan misi dan arah kebijakan yang fokus pada daya saing SDM, yakni mewujudkan SDM unggul, berdaya saing dan berakhlak yang responsif terhadap perubahan zaman.

    “Berbagai program prioritas kami siapkan untuk meningkatkan soft skill dan hard skill yang bisa diakses oleh masyarakat Lamongan, diantaranya Meghub, Megpreneur, Young Enterpreneur Succsess, Perintis, hingga Homo Care Service. Melalui program digitalisasi pelayanan pemerintah berkomitmen untuk mendekatkan layanan pada masyarakat,” imbuh Pak Yes. (sat)

  • Bankjatim Gandeng Pemkab Lamongan Integrasikan Data SiMegilan dengan e-Multiguna

    Bankjatim Gandeng Pemkab Lamongan Integrasikan Data SiMegilan dengan e-Multiguna

    Batu, JP – PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) melakukan penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) dengan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Lamongan.

    PKS ini dilakukan dalam rangka mengintegrasikan data Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Lamongan melalui aplikasi Sistem Informasi dan Manajemen Kepegawaian Lamongan (SiMEGILAN) dengan aplikasi Kredit Multiguna Elektronik (e-KMG) bankjatim.

    Penadatanganan kerjasama dilakukan di Hotel Amartha Hills Hotel & Resort – Batu, Jumat (16/9). PKS tersebut ditandatangani antara Bank Jatim Cabang Lamongan dengan BKPSDM Lamongan ini disaksikan langsung oleh Bupati Lamongan Yuhronur Efendi dan Direktur Konsumer Ritel & Usaha Syariah Bank Jatim R. Arief Wicaksono.

    R. Arief Wicaksono menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada Bapak Bupati atas sinergi dan dukungan yanh telah diberikan. Sehingga bankjatim memiliki kesempatan untuk berpartisipasi dalam membantu meningkatkan perekonomian Kabupaten Lamongan.

    “Tanpa kerjasama yang baik antara bankjatim dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamongan, kegiatan PKS pada malam hari ini tidak akan terjadi” ujar Arief.

    Direktur Konsumer Ritel & Usaha Syariah Bank Jatim ini berharap dengan ditandatanganinya PKS ini,  dapat meningkatkan kemudahan akses dan pelayanan kebutuhan nasabah ASN Kabupaten Lamongan melalui layanan jasa perbankan bankjatim.

    Selain itu, melalui kerjasama ini bankjatim dapat memperoleh data ASN secara lengkap, akurat, mutakhir, konsisten, dan berkesinambungan.

    “Kami juga mohon doa dan dukungan dari Bapak Bupati serta seluruh undangan yang hadir, agar bankjatim dapat terus berinovasi secara berkelanjutan sehingga mampu memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat Jawa Timur khususnya warga Lamongan”, tutup Arief.

    Dengan adanya PKS ini, bankjatim semakin menunjukkan konsistensinya untuk terus mengembangkan layanan dan produk yang berbasis digital. Sebagaimana diketahui, bank jatim melalui JConnect secara masif melakukan launching dan pengembangan produk serta layanan untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam melakukan transaksi perbankan.

    Fasilitas terbaru yang dapat dinikmati oleh nasabah melalui layanan JConnect adalah BI-FAST. Layanan ini merupakan salah satu layanan transaksi digital dari Bank Indonesia yang telah disematkan pada fitur JConnect Mobile. Dengan BI-FAST, nasabah bankjatim dapat menikmati biaya transfer yang lebih murah, sebesar Rp. 2.500,- dengan limit transaksi maksimal Rp. 250.000.000,-.

    Layanan BI-FAST semakin melengkapi fitur JConnect mobile bank jatim yang telah memiliki berbagai fitur untuk memudahkan transaksi keuangan perbankan. Dengan JConnect sobat bankjatim dapat melakukan berbagai transaksi keuangan mulai dari pembelian pulsa, pengisian e-money, pembayaran iuran BPJS Kesehatan, pembayaran berbagai tagihan seperti listrik, pembayaran pajak kendaraan bermotor, pembelian tiket pesawat & kereta serta banyak lagi yang lainnya. (eka)

  • Bupati Lamongan Pak Yes Launching Sekolah Orang Tua Hebat dan Sekolah Lansia Tangguh

    Bupati Lamongan Pak Yes Launching Sekolah Orang Tua Hebat dan Sekolah Lansia Tangguh

    Lamongan, JP –  Sebagai upaya untuk penguatan ketahanan, perlindungan dan pemberdayaan keluarga, Selasa (13/9) bertempat di Pendopo Kelurahan Sidokumpul Kecamatan Lamongan, Bupati Lamongan, Pak Yes, melaunching Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH).

    Ini merupkan SOTH angkatan ke II Bina Keluarga Balita Teratai Kelurahan Tumenggungan dan Sekolah Lansia Tangguh (Selantang) angkatan I Bina Keluarga Lansia Anggrek Kelurahan Sidokumpul.

    “Tujuan SOTH ini adalah mempersiapkan generasi emas Indonesia pada Tahun 2045 dengan menguatkan ketahanan, perlindungan dan pemberdayaan keluarga karena kekuatan negara berasal dari keluarga yang berkualitas!” tegas Pak Yes dalam sambutannya.

    Dalam kesempatan itu, Pak Yes berharap para peserta SOTH bisa memaksimalkan kesempatan tersebut dengan sebaik-baiknya

    “Harapan saya tujuan dari SOTH ini dapat tercapai, oleh karena itu pesan saya iikuti dengan baik, saya yakin sekolah ini dapat memberi manfaat bagi diri kita, keluarga, masyarakat dan negara Indonesia kita tercinta karena negara ini berasal dari keluarga yang berkualitas,” pesannya.

    Sementara untuk para lansia yang nanti menjadi siswa Selantang ini, diharapkan bisa menjadi lansia yang sehat dan produktif.

    “Lansia harus sehat, mandiri dan sejahtera. Dengan program selantang ini lansia dapat mandiri untuk menjaga kesehatannya. Hal itu sejalan dengan program Pemerintah Lamongan yaitu program home care service dibidang kesehatan,” lanjutnya.

    Inovasi dari Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur ini akan dilangsungkan di dua tempat. SOTH akan dilaksanakan di Kelurahan Tumenggungan selama empat bulan dari bulan September hingga Desember 2022 dengan peserta 31 orang, dilakukan 14 kali pertemuan pada setiap minggunya di hari Rabu.

    Sementara untuk Selantang akan dilaksanakan di Kelurahan Sidokumpul yang dibagi dalam 12 kali pertemuan selama 6 bulan dari bulan Setember hingga Februari 2023 dengan peserta 30 orang.

    Turut hadir dalam kesempatan kali ini, Ketua TP PKK Kabupaten Lamongan Anis Kartika Yuhronur, Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur, Camat Lamongan dan Lurah Sidokumpul dan Tumenggungan wilayah SOTH dan Selantang beserta TP PKK masing-masing. (sat)

  • Kabupaten Lamongan Borong Penghargaan Lingkungan Hidup Jawa Timur

    Kabupaten Lamongan Borong Penghargaan Lingkungan Hidup Jawa Timur

    Lamongan, JP – Sebanyak 6 desa/kelurahan di Kabupaten Lamongan berhasil menerima penghargaan sebagai desa/kelurahan berseri (Bersih dan Lestari) dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jawa Timur saat Puncak Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun 2022 Tingkat Provinsi Jatim di Jatim International Expo (JIE) Convention Exhibition Surabaya (12/9).

    Enam desa/kelurahan tersebut yakni Desa Rejosari dan Desa Deketkulon Kecamatan Deket, Kelurahan Jetis, Kelurahan Tlogoanyar, Kelurahan Sukomulyo dan Kelurahan Sukorejo Kecamatan Lamongan sebagai desa/kelurahan berseri dengan penghargaan yang diterima terdiri dari tiga kategori, mulai dari desa/kelurahan pratama, madya dan mandiri.

    Tak hanya enam desa/kelurahan saja yang menerima penghargaan dibidang lingkungan, dalam rangka Puncak Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia tahun 2022 tersebut sebanyak enam sekolah mulai tingkat SD hingga SMP  juga dianugerahi penghargaan Sekolah Adiwiyata (sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan).

    Tiga sekolah tingkat dasar tersebut yakni SDN 2 Sedayulawas Kecamatan Brondong, SDN 1 Mantup Kecamatan Mantup dan SDN 1 Sendangrejo Kecamatan Lamongan. Sedangkan tingkat sekolah menengah ada SMPN 1 Ngimbang, SMPN 2 Mantup dan SMPN 3 Sugio.

    Atas berbagai penghargaan yang diterima Kabupaten Lamongan dalam dalam bidang lingkungan hidup tersebut, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mengucapkan terima kasih atas upaya dan partisipasi para kades/lurah, kepala sekolah, guru, siswa dan seluruh masyarakat yang turut andil dalam menjaga lingkungan sekitarnya.

    “Program desa/kelurahan berseri merupakan program yang luar biasa untuk menjaga kerukunan dan kekompakan masyarakat untuk sama-sama membangun desa/kelurahan yang bersih. Terima kasih kepada masyarakat atas partisipasinya mewujudkan Lamongan yang bersih dan berseri. Semoga desa/kelurahan yang lain tertular sehingga Lamongan berseri dapat merata di seluruh desa di Lamongan. Termasuk juga sekolah yang menerima penghargaan sekolah Adiwiyata, luar biasa mari terus kita jaga,” ucap Pak Yes usai menghadiri Puncak Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahun 2022 Provinsi Jatim.

    Dalam kesempatan yang dihadiri Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa tersebut, Pak Yes bersama 7 kepada daerah di Jawa Timur juga melakukan penandatanganan kesepakatan bersama tentang pengelolaan sampah regional antara Pemerintah Provinsi Jatim dengan daerah Gerbangkertosusila dan Kediri Raya. (sat)

  • Gubernur Pastikan Pasokan BBM Nelayan di Jatim Aman

    Gubernur Pastikan Pasokan BBM Nelayan di Jatim Aman

    Lamongan, JP  – Ketersediaan dan distribusi bahan bakar minyak (BBM) harus dijaga keamanan stok dan kelancaran distribusinya khususnya pada ketersediaan solar bersubsidi bagi para nelayan.

    Guna memastikan para nelayan tetap bisa melaut dan tak terkendala ketersediaan solar, hari ini, Selasa (6/9) secara khusus Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa hadir di Solar Pack Dealer Nelayan (SPDN) Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Brondong Lama dan PPN Brondong (TPI Brondong Baru).

    Bersama jajaran OPD terkait serta Eksekutif Pertamina Jawa Bali Nusra, Gubernur Khofifah memastikan bahwa solar kategori Public Service Obligation (PSO) untuk nelayan stoknya aman dan juga distribusinya lancar.

    Di sana, Gubernur Khofifah secara langsung berdialog dengan nelayan, dan juga ikut memantau pendistribusian solar bersubsidi untuk nelayan. Tampak puluhan nelayan pun berbaris mengantri proses pengisian jerigen.

    “Meski solar ini kategori PSO, tapi juga termasuk yang mengalami kenaikan harga. Dari Rp. 5.150 menjadi Rp 6.800. Antrian seperti ini pun, kata petugas SPDN masih tergolong normal. Sejauh yang kita pantau tadi, stok solar PSO nelayan aman,” ungkap Gubernur Khofifah saat ditemui awak media.

    Untuk diketahui, sebanyak 456 Kiloliter atau setara dengan 456 ribu liter per bulan solar bersubsidi tersedia dan siap digunakan oleh nelayan melaut di SPDN Selain di TPI Brondong Lama.

    Selain itu, juga tersedia SPDN di PPDI Brondong Baru yang menyediakan 296 Kiloliter atau setara dengan 296 ribu liter per bulan.

    Namun, pada distribusi kali ini, hanya sekitar 40 Kiloliter atau setara dengan 40 ribu liter solar yang bisa didapat oleh nelayan.

    “Ada yang mengambil dalam jerigen ukuran 20 liter, ada yang 30 liter. Tapi harus dipastikan bahwa semua mengambil solar yang ada di SPDN dengan membawa surat rekomendasi pembelian BBM solar bersubsidi,” ujarnya

    Khofifah kemudian menyampaikan bahwa bersama jajarannya dan Pertamina, dirinya ingin memastikan bahwa di titik-titik keperluan BBM Solar PSO terutama nelayan ketersediaan stoknya aman. Serta proses distribusinya lancar dan dipantau bersama pihak TNI/POLRI.

    “Kami melakukan koordinasi secara intensif bersama Kapolda dan Pangdam serta Tim Pertamina. Kepolisian dan TNI dari lini paling bawah dipastikan bersama-sama akan menjaga proses distribusi BBM supaya lancar sampai tujuan,” ajaknya

    Mantan Menteri Sosial RI ini kemudian juga berkesempatan meninjau lokasi PPN Brondong. Pada hari ini, tercatat 25 kapal dengan total hasil tangkapan per kapalnya 9,5 ton ikan segar telah melakukan bongkar muat disini. Di tempat yang akrab di telinga masyarakat sebagai TPI ini, Ia menyempatkan diri bercengkrama dengan beberapa tengkulak ikan.

    “Apa ada kenaikan harga ikan disini Bu ?,” tanyanya

    “Ada ikan tongkol yang naik Bu Gubernur. Dari harga semula Rp 10ribu menjadi Rp 12ribu per kilonya,” jawab salah satu tengkulak.

    Sementara itu, salah seorang nelayan yang ditemui usai bongkar muat hasil tangkapan, Mukatam (43) mengungkapkan bahwa solar yang digunakan sebagai bahan bakar sering kehabisan serta keterlambatan pengiriman.

    “Karena kalau kapal besar ini butuhnya banyak. Satu bulan butuh 33 drum solar,” ujarnya

    Dirinya kemudian juga menceritakan bahwa solar bersubsidi ini hanya mudah didapatkan di awal-awal bulan saja. Diakhir bulan, Mukatam dan kawan-kawan nelayan lainnya sering memenuhi kebutuhan solar di SPBU terdekat.

    “Kalau akhir bulan habis kami biasanya ke SPBU. Tentu harganya lebih mahal,” ceritanya

    “Kami berharap stok solar akan terus ada dan distribusinya tidah terhambat lagi,” lanjutnya.

    Merespon hal ini gubernur Khofifah langsung mengkordinasikan dengan Eksekutif GM Pertamina Jabalinus dan ketua kelompok nelayan untuk di cek kebutuhan yang riil saat ini agar tidak terjadi kelangkaan di akhir bulan. Karena Pertamina menyuplai sesuai data pengajuan kelompok nelayan.

    Dalam kesempatan yang sama, Bupati Lamongan Yuhronur Efendy mengatakan bahwa merespon kenaikan harga solar PSO bagi nelayan, dirinya bersama jajaran tengah menyiapkan skema bantalan sosial yang mampu menekan dampak di masyarakat utamanya nelayan.

    “Kita akan memberikan bantuan-bantuan sosial yang akan disesuaikan dengan kebutuhan mereka. Rencananya kita akan berikan asuransi untuk BPJS Ketenagakerjaan atau bansos yang lainnya,” katanya.

    “Penyiapan skema ini sedang kami siapkan secara terukur agar nantinya pada proses distribusi bansos tepat sasaran,” tutupnya. (sat)

  • Belanja Daerah P-APBD Lamongan 2022 di Fokuskan Bidang Prioritas

    Belanja Daerah P-APBD Lamongan 2022 di Fokuskan Bidang Prioritas

    Lamongan, JP – Pemerintah Kabupaten Lamongan terus berupaya meningkatkan berbagai kualitas pelayanan, baik di bidang pendidikan, kesehatan, infrastruktur, kepemudaan dan olahraga hingga ketahanan pangan dan pertanian sesuai saran yang diberikan ketujuh fraksi (Fraksi PKB, Fraksi PAN, Fraksi PDIP, Fraksi PNRI, Fraksi Gerindra, Fraksi Demokrat dan Fraksi Golkar) DPRD Lamongan.

     

    Bupati Lamongan Yuhronur Efendi selaku pimpinan Eksekutif Lamongan menyampaikan, sesuai saran yang diberikan ketujuh Fraksi DPRD Lamongan terhadap perbaikan sarana pendidikan baik negeri maupun swasta, pemerintah mengedepankan skala prioritas dengan mengutamakan gedung sekolah yang kondisinya rusak berat dan sarana prasarana yang sangat dibutuhkan oleh sekolah.

     

    “Pemerintah selalu mengedepankan kualitas dan relevansi pendidikan agar peningkatan mutu pendidikan dapat merata di semua lembaga pendidikan melalui peningkatan kualitas guru, proses pembelajaran dan tata kelola pada masing-masing satuan pendidikan sesuai dengan aturan yang berlaku dalam rangka mewujudkan peningkatan kualitas belajar dan mengajar melalui implementasi kurikulum merdeka belajar,” ucap Pak Yes saat Sidang Paripurna DPRD Kabupaten Lamongan dalam acara penyampaian Jawaban Eksekutif sebagai tanggapan Pemerintah Kabupaten Lamongan terhadap pandangan umum Fraksi-Fraksi atas Rancangan Peraturan Daerah tentang Perubahan APBD Tahun 2022.

     

    Sementara itu, sesuai harapan dan saran berbagai fraksi mengenai upaya peningkatan kualitas pelayanan kesehatan yang prima, Pemkab Lamongan melalui Dinas Kesehatan berupaya memenuhi ketersediaan sarana dan prasarana kesehatan termasuk Mobil Sehat. Pada tahun 2023 Pemkab Lamongan akan memenuhi ketersediaan Mobil Sehat di semua desa. Hal ini tentu dimaksudkan sebagai wujud pemerataan sekaligus mendekatkan akses pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

     

    Selanjutnya dalam bidang infrastruktur terutama pembangunan jalan dan jembatan, pemerintah mengutamakan kualitas dan selalu berupaya untuk meningkatkannya dengan melakukan perencanaan yang tepat sesuai dengan kondisi wilayah serta mengoptimalkan pelaksanaan pengawasan yang dilakukan oleh konsultan pengawas dan tim monitoring.

     

    Pak Yes juga menjelaskan terkait pencukupan pupuk subsidi di saat musim tanam, pemerintah telah melakukan koordinasi dengan Pemerintah Propinsi Jawa Timur maupun pemerintah pusat dengan mengajukan permohonan rekomendasi penyaluran pupuk bersubsidi tahun 2022, sehingga kebutuhan pupuk pada saat musim tanam akan terpenuhi.

    “Pemkab melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Dinas Perikanan sebagai dinas teknis di lingkup Pemerintah Kabupaten Lamongan sudah melakukan langkah– langkah koordinasi secara intensif terkait pupuk. Mulai dari koordinasi dengan Dirjen Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan dan Perikanan hingga koordinasi dengan Kementerian Pertanian pada tanggal 24 Maret 2022 dan tanggal 21 Juni 2022 sebelum diturunkannya Permentan 10 tahun 2022 tentang tata cara penetapan alokasi dan harga eceran tertinggi (HET) pupuk bersubsidi sektor pertanian,” pungkas Pak Yes.

    Sebelumnya, fraksi telah menyampaikan tanggapannya atas penyampaian Nota Keuangan Rancangan Perubahan APBD Kabupaten Lamongan Tahun Anggaran 2022 yang disampaikan Bupati Lamongan Yuhronur Efendi dengan postur pendapatan daerah naik sebesar 2,20 persen yakni Rp 3.042.816.053.000,00 dari proyeksi sebelumnya. Sementara untuk alokasi Belanja direncanakan mencapai Rp. 3.360.582.125.000,00 mengalami peningkatan 7,77 persen. Sehingga dalam postur perubahan APBD tersebut mengalami defisit yang akan ditempuh melalui penerimaan pembiayaan daerah. (sat)

  • Mentan Dukung Lamongan Sebagai Kawasan Pengembangan Sorgum

    Mentan Dukung Lamongan Sebagai Kawasan Pengembangan Sorgum

    Lamongan,JP –  Kabupaten Lamongan mulai menunjukkan eksistensinya sebagai kawasan penghasil komoditas pangan sorgum. Bahkan melihat peluang pasar dan mengantisipasi krisis pangan global, Pemkab Lamongan akan melakukan pengembangan komoditas sorgum sebagai substitusi komoditas pangan.

    Hal ini terlihat dari dimulainya panen raya sorgum di kawasan persawahan Desa Gondanglor Kecamatan Sugio, Senin (22/8), Menteri Pertanian RI, Prof. Syahrul Yasin Limpo bersama Bupati Lamongan Yuhronur Efendi turun langsung memanen tanaman sorgum di lahan seluas 10 hektar dengan varietas bioguma yang mencapai produksi 45 ton.

    Diungkapkan Pak Yes dihadapan Mentan Syahrul Yasin Limpo usai melakukan panen raya sorgum, saat ini luas tanam sorgum mencapai 200 hektar yang tersebar di dua kecamatan, yakni 190 hektar di Kecamatan Babat dan 10 hektar di Sugio.

    Sementara dalam rangka akselerasi peningkatan hasil produksi sorgum. Pada tahun 2023 Pemkab Lamongan akan mengembangkan kawasan khusus sorgum seluas 3.000 hektar yang tersebar di lima kecamatan yakni Sugio, Pucuk, Kedungpring, Sukodadi dan Babat melalui pendekatan dan penerapan Good Agriculture Practices (GAP) dan Good Handling Practices (GHP).

    “Kami menyadari bahwa pengembangan diversifikasi produk pertanian sebagai langkah inovatif bukanlah sesuatu yang mudah. Mulai dari benih, pupuk dan pengolahan hasil produk sorgum terutama penyosoh, penepung dan juga beberapa komponen pengolahan hasil lainnya harus benar-benar disiapkan. Termasuk ketersediaan pasar industri dan stabilitas harga harus kita jaga bersama. Di balik tantangan tersebut Lamongan sangat berpeluang untuk dikembangkan sebagai kawasan diversifikasi produk pangan sorgum,” ucap Pak Yes.

    Bahkan sebagai wujud dukungan kebijakan, Pemkab Lamongan telah menyusun road map pengembangan sorgum, padi dan jagung sebagai komoditas unggulan Lamongan yang didalamnya memuat matrix kebutuhan jangka pendek, rencana aksi pendampingan dan pembiayaan, pengembangan produktivitas berbasis smart farming dan inovasi serta kolaborasi stakeholder.

    Tak hanya membudidayakan sorgum, bahkan masyarakat telah berhasil mengolahnya menjadi berbagai olahan makanan seperti kecap, tepung, jenang, sorgum cips, kerupuk, roti tawar, rengginang, mie kering hingga mie instan goreng.

    Melihat berbagai manfaat komoditas sorgum, Menteri Pertanian RI, Prof Syahrul Yasin Limpo mendukung Kabupaten Lamongan sebagai kawasan pengembangan komoditas pangan sorgum. Menurutnya kualitas rasa sorgum sangat enak bahkan dapat dijadikan sebagai pengganti gandum.

    “Jujur saya baru merasakan tadi sorgum enak sekali. Oleh karena itu Pak Bupati saya terima kasih sudah mencanangkan sorgum untuk di budidayakan dan saya lihat dalam road map, ada 1.000 hektar sampai 3.000 hektar kalau masih ada lahan lagi tambah sampai 10.000 pak, pasti bisa,” ucapnya.

    Sebagai bentuk dukungan, Mentan mengajak seluruh pihak untuk membantu mengembangkan sorgum di Kabupaten Lamongan. Termasuk perbankan untuk bersama-sama memfasilitasi sehingga pengembangan kawasan sorgum ini dapat terwujud.

    “Pak Dirjen Saya mau sorgum di Lamongan ini jadikan bibit semua ya, masa padi melulu jagung melulu ayo kita kembangkan variasi-variasi yang lebih enak. Bahkan popcorn dari sorgum lebih enak. Sorgum itu adalah tanaman nenek kita kalau masih sayang nenek tanam sorgum,” tuturnya.

    Melihat banyaknya impor gandum selama ini, Mentan juga mengajak masyarakat mulai beralih untuk menggunakan bahan lokal seperti olahan sorgum ini.

    “Ayo kita lawan impor gandum dengan sorgum. Saya senang sekali, kita buatkan satu tugas gugus jadikan ini menjadi tandingan gandum. Pak Dirjen ayo kita perbaiki industrinya, semuanya harus ikut turun tangan, ayo kita bantu mulai dari hulu ke hilir, ayo kita lakukan membantu kesejahteraan para petani Indonesia,” pungkasnya.

    Selain melakukan panen raya sorgum, Mentan Syahrul Yasin Limpo bersama Pak Yes juga melakukan panen raya padi di kawasan Desa Kebalanpelang Kecamatan Babat dengan luasan lahan 250 hektar. (sat)

  • Disurati Bocah SD, Pak Yes Langsung Kunjungi Sekolahnya

    Disurati Bocah SD, Pak Yes Langsung Kunjungi Sekolahnya

    Lamongan, JP – Membaca puluhan surat yang dikirim anak-anak Lamongan untuk Pak Yes di Hari Anak Nasional, Pak Yes merasa terpanggil untuk membalas beberapa surat dengan berkunjung secara langsung pada Kamis (18/8).

    Beberapa diantaranya yakni surat dari Rafael Junianto Nugroho (Juno) asal SDN Jagran Karanggeneng, dan Inayah Alfathul Jamilah dari SDN Kemlagigede Turi.

    Dengan ketulusan dan gaya tulisan polosnya, dalam suratnya Juno menuliskan cerita tentang gambaran kesehariannya, tentang cita-citanya, yang oleh Pak Yes dilihat sebagai wujud kemandirian juga keteguhan yang dimiliki anak usia 10 tahun. Diceritakan Pak Yes, Juno yang bercita-cita menjadi seorang polisi ini juga berkeinginan untuk membantu ayah sambungnya guna memperoleh pengobatan secara gratis.

    “Sebenarnya saya sudah membaca dari suratnya si Juno ini secara keseluruhan, dan dari surat itu juga saya bisa tau bagaimana gambaran keseharian Juno. Banyak cerita tentang kesehariannya dan sebenarnya tidak berkelu kesah, yang saya lihat dari Juno adalah bagaimana kemandiriannya, keinginannya, dia pengen cita-citanya jadi polisi, dan ini diulang-ulang dalam suratnya. Dan dengan keteguhannya mari kita doakan mudah-mudahan cita-citanya dapat tercapai,” cerita Pak Yes.

    Pada kesempatan tersebut, selain memberikan hadiah sepada kepada Juno, Pak Yes juga mengajak instansi terkait untuk membantu terkait pengobatan ayah Juno juga pendidikannya.

    “Walaupun tidak menang lomba menulis surat kemarin, tapi setidaknya apa yang disampaikan Juno ini memang bener-bener dengan kepolosannya, dengan ketulusannya, bisa kita rasakan bersama. Ini kami memberikan motivasi di sini supaya cita-cita Juno bisa tercapai,” kata Pak Yes.

    Tidak hanya itu Pak Yes juga mendatangi SDN Kemlagigede untuk bertemu Inayah, yang menuliskan keinginannya untuk memiliki pagar sekolah juga fasilitas bermain (taman bermain) di desanya. “Jadi, anak-anak semua saya datang ke sini karena kemarin waktu hari anak inayah ini menulis surat untuk Pak Yes. Suratnya isinya pengen supaya sekolahnya aman, jadi pengen punya pagar, juga ada tempat bermain biar teman-temannya bisa bermain dengan baik,” ungkap beliau.

    Selain datang langsung untuk membalas surat Inayah dengan membawa serta dinas terkait, Pak Yes juga mendengarkan aspirasi dan keinginan anak-anak di SDN Kemlagigede agar dapat dicatat untuk bisa diprioritaskan kedepannya.

    Pak Yes juga menyampaikan, bahwa untuk anak-anak yang mengalami keterbatasan biaya dalam bidang pendidikan, telah dilakukan soft launching untuk program ‘Perintis’. Jadi masyarakat Lamongan bisa mengakses secara langsung melalui website Dinas Pendidikan Lamongan, tentunya dengan syarat bagi yang tidak mampu dan berprestasi.

    “Sudah saya sampaikan kalau memang ada kesulitan pembiayaan, yang penting sekolahnya ya sampai SMP, SMA bahkan sampai perguruan tinggi, ada beasiswa. Yang penting sekolahnya bener-bener, tidak main-main, prestasinya juga harus bagus. Ini juga saya sampaikan kepada yang lain, jangan sampai tidak sekolah karena persoalan biaya, kita mulai semalam sudah membuka kesempatan beasiswa, terbuka, siapapun bisa mengakses itu melalui internet. Tapi memang harus benar-benar yang tidak mampu, jangan mampu terus mengambil beasiswa, kan itu namanya menutup kesempatan bagi yang memang membutuhkan,” pesan Pak Yes. (sat)

  • Pak Yes Jadi Irup Upacara HUT Ke-77 Kemerdekaan RI

    Pak Yes Jadi Irup Upacara HUT Ke-77 Kemerdekaan RI

    Lamongan, JP –  Upacara Detik-detik Proklamasi dalam rangka Peringatan Hari Ulang Tahun Ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia Tahun 2022 di Kabupaten Lamongan berjalan dengan lancar dan khidmat.

    Mengusung tema Bangkit Lebih Cepat, Pulih Lebih Kuat, upacara yang diselenggarakan di Alun-alun Lamongan, Rabu (17/8) diikuti lebih dari 300 peserta yang terdiri dari berbagai instansi seperti Kodim 0812/Lamongan, Polres Lamongan, Satpol PP, Korpri, Mahasiswa, Pramuka hingga pelajar.

    Pada kesempatan tersebut, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi secara langsung bertindak sebagai Inspektur upacara dan Ketua DPRD Lamongan Abdul Ghofur dipercaya membacakan Teks Proklamasi kemerdekaan RI. Sementara Kapten Kav Sumaji dari kodim 0812/Lamongan ditunjuk sebagai komandan upacara.

    Dalam rangkaian upacara, pengibaran bendera sang saka merah putih menjadi salah satu momen paling istimewa saat upacara. Untuk itu berbagai persiapan dilakukan agar proses sakral ini berjalan lancar.

    Setelah sebelumnya dikukuhkan, kini ketujuh puluh enam Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Kabupaten Lamongan telah berhasil menyelesaikan dengan baik.

    Sebelumnya, bendera merah putih diserahkan Bupati Lamongan Yuhronur Efendi kepada pembawa baki, Shevira Maulidia Putri dari SMAN 1 Sekaran yang kemudian diberikan kepada Bening Brillyan Taura Abdi selaku pembawa bendera asal MAN 1 Lamongan untuk dikibarkan.

    Pembentangan sempurna oleh Tyo Pratama Afrianto dari SMAN 1 Lamongan menjadi awal baik dan keselarasan lagu Indonesia raya bersamaan dengan naiknya bendera mampu diselesaikan secara epic oleh Muhammad Angga Eka Prasetya selaku Penarik bendera dari SMA Panca Marga Lamongan.

    Usai upacara, Bupati Yes bersama Wabup Abdul Rouf turut memberikan penghargaan tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya Tahun 2022 kepada Sekretaris Daerah Lamongan Mohammad Nalikan yang telah mengabdi selama 30 tahun. Selain sekda ada beberapa pejabat Pemkab Lamongan yang diberikan tanda kehormatan karena telah mengabdi selama 20 tahun, seperti Suyatmoko (Kepala Bappelitbangda), Ahmad Farikh (Kepala Badan Pendapatan Daerah), Anang Taufik (Kadis Lingkungan Hidup), Fida Nurfaida (Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana), Dianto Hari Wibowo (Kepala Bakesbangpol) dan Farah Damayanti (Kadis Kearsipan & Perpustakaan) serta Camat Lamongan Fathur Rozi yang bekerja selama 30 tahun.

    Tak hanya memberikan tanda kehormatan kepada pejabat setempat, Bupati Yes juga memberikan santunan kepada para veteran yang telah memperjuangkan kemerdekaan RI, serta secara simbolis memberikan remisi kepada warga binaan Lapas Kelas II B Lamongan.

    Rangkaian puncak peringatan HUT ke- 77 RI kemudian dilanjutkan mengikuti upacara detik-detik proklamasi bersama Presiden Joko Widodo secara virtual yang diikuti oleh jajaran Forkopimda Lamongan. (sat)