Tag: #bank pembablngunan daerah jatim

  • Dirut Bank Jatim Dinobatkan Sebagai Banker Of The Year 2024

    Dirut Bank Jatim Dinobatkan Sebagai Banker Of The Year 2024

    JATIMPEDIA, SurabayaDi tengah persaingan bisnis perbankan yang sangat ketat, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) justru berhasil mencetak prestasi dan memberikan kontribusi luar biasa terhadap perkembangan industri perbankan di Indonesia lewat kinerjanya yang terus menunjukkan performa positif.

    Atas torehan prestasi tersebut, Direktur Utama bankjatim Busrul Iman sukses meraih anugerah penghargaan bergengsi dari Infobank sebagai Banker of The Year 2024 dalam ajang Infobank Top 100 CEO & The 200 Future Leaders Forum 2024. 

     

    Bertempat di Grand Ballroom Ritz-Carlton Mega Kuningan Jakarta, penghargaan tersebut diserahkan oleh Mantan Gubernur Bank Indonesia Agus Dermawan Wintarto serta Chairman Infobank Media Group Eko B. Supriyanto dan diterima langsung oleh Busrul Iman pada hari Jumat (29/11).

     

    Busrul menjelaskan, penghargaan ini merupakan hasil dari strategi inovatif yang telah diterapkan bankjatim selama beberapa tahun terakhir. Melalui penerapan teknologi dan digitalisasi layanan, bankjatim mampu mengakselerasi pertumbuhan bisnis sekaligus memberikan nilai tambah bagi nasabah dan pemangku kepentingan. ”Tentu kami sangat bersyukur atas penghargaan yang telah diberikan ini. Penghargaan tersebut merupakan wujud nyata kerja keras dan kontribusi luar biasa dari seluruh Jatimers dalam mewujudkan visi, misi, dan transformasi bisnis perusahaan,” ungkapnya.

     

    Di bawah kepemimpinan Busrul Iman, bankjatim mencatat pertumbuhan positif. BUMD terbesar di Jawa Timur ini terus menunjukkan kontribusinya dalam mendukung pembangunan ekonomi Jawa Timur melalui pembiayaan sektor produktif, pemberdayaan UMKM, hingga pelayanan keuangan berbasis digital. Pada triwulan tiga tahun 2024, nilai aset bankjatim sebesar Rp 106,63 triliun. Selanjutnya, kredit yang berhasil disalurkan bankjatim pada triwulan tiga tahun 2024 sukses berada di angka Rp 62,19 triliun atau meningkat 20,13% (YoY).

     

    Kemudian di sisi digitalisasi, bankjatim saat ini juga sudah melakukan berbagai digitalisasi dalam proses bisnisnya. Seperti digitalisasi JConnect dan digitalisasi perbankan lewat kolaborasi dengan berbagai e-money, indomaret, alfamart, dll. “Kami juga telah mendigitalisasikan keuangan pemda dan berhasil mengimplementasikan Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD). Sekarang pembayaran pajak, retribusi, pendidikan bisa pakai virtual account ataupun QRIS. Semua itu dilakukan untuk mencapai visi menjadi BPD nomor 1 di Indonesia,” ungkapnya.

     

    Adapun hingga triwulan III 2024, JConnect Mobile telah memiliki 756.587 user. Angka tersebut naik 27,35 persen (YoY). Sementara untuk nominal transaksinya tercatat sebesar Rp 5,63 triliun atau naik 53,23 persen (YoY). Kemudian, JConnect QRIS bankjatim juga sudah mencapai 174.185 user atau naik 72,73 persen (YoY) dengan nominal transaksi sebesar Rp 130,52 miliar atau meningkat 204,87 persen (YoY).

     

    Ke depan, Busrul mengatakan, bankjatim berkomitmen akan terus berinovasi mendukung transformasi digital, meningkatkan layanan nasabah, serta memperkuat inklusi keuangan. ”Transformasi yang telah kami lakukan ini tidak hanya berhasil meningkatkan kinerja perusahaan saja, tetapi juga dapat memberikan dampak signifikan bagi masyarakat dan lingkungan sekitar,” tegasnya.

     

    Sementara itu, Eko B. Supriyanto menuturkan dalam sambutannya, pemberian penghargaan ini adalah bentuk apresiasi Infobank Media Group kepada para CEO dan bankers yang telah bekerja keras penuh dedikasi membawa institusi yang dipimpinnya menjadi institusi yang turut mendorong perekonomian nasional ke arah yang lebih baik. (eka)

  • Tambah Daya Tarik Wisata Kota Blitar, BankJatim Bantu Pembangunan Replika Pesawat Terbang dan Pedestal di Museum PETA

    Tambah Daya Tarik Wisata Kota Blitar, BankJatim Bantu Pembangunan Replika Pesawat Terbang dan Pedestal di Museum PETA

    JATIMPEDIA, Blitar -PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) terus menunjukkan komitmennya untuk turut serta berkontribusi dalam pembangunan daerah di Jawa Timur. Yang terbaru, bankjatim secara resmi telah menyerahkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar berupa pembangunan replika pesawat terbang dan pedestal (penyangga pesawat) di area Museum Peta Kota Blitar.

    Bertempat di Museum Kota Blitar, bantuan CSR tersebut diserahkan secara simbolis oleh Direktur Manajamen Risiko bankjatim Eko Susetyono kepada Walikota Blitar Santoso.

     

    Eko menjelaskan, dengan adanya bantuan dari bankjatim tersebut diharapkan dapat menambah daya tarik wisata sehingga berdampak terhadap peningkatan jumlah kunjungan wisata di Kota Blitar dan kawasan sekitarnya, mengingat Kota Blitar merupakan jalur konektivitas daerah selatan Jawa Timur.

    ”Wujud bantuan tersebut sebenarnya selaras dengan program Pemkot Blitar yang mengedepankan serta mendorong potensi pariwisata dan ekonomi kreatif. Replika pesawat dan pedestal ini kami yakini akan mampu menambah daya tarik masyarakat untuk berkunjung ke museum PETA dan belajar sejarah tentang perjuangan tentara PETA melawan penjajah. Sangat baik untuk edukasi masyarakat,” tegasnya.

     

    Menurut Eko, selama ini yang menjadi andalan Kota Blitar adalah makam Bung Karno yang sangat terkenal dan mampu menyedot wisatawan pengunjung cukup banyak. ”Jadi dengan adanya replikasi pesawat terbang dan pedestal dari bankjatim ini dapat menambah icon baru wisata sejarah di Kota Blitar. Masyarakat semakin banyak pilihan wisata dan pada akhirnya dapat meningkatkan perekonomian Kota Blitar. Kita semua harus bersinergi demi memajukan Kota Blitar,” paparnya. 

     

    Dalam kesempatan tersebut, Santoso mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada bankjatim atas bantuan CSR pembangunan replika pesawat terbang dan pedestal di area Museum Peta Kota Blitar. Pihaknya berharap sinergitas ini dapat semakin mengembangkan potensi wisata yang dimiliki.

    ”Semoga pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Kota Blitar dapat berjalan dengan baik sehingga mampu memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat maupun pemerintah dan menjadikan Kota Blitar sebagai Kota Budaya dan Pariwisata,” ungkapnya. (eka