Bank Mega Kanwil Surabaya Kelola Dana Rp 8 Triliun

Surabaya, JP – Kinerja PT Bank Mega Kanwil Surabaya cukup baik. Hingga kini Kanwil Surabaya mengelola total dana  sebesar Rp8 triliun. Dana tersebut terdiri dari beragam produk layanan mulai produk investasi, asuransi, deposito, hingga tabungan.

Regional Head Bank Mega Surabaya Theresia Sandhora Alfoncia di Surabaya, Jumat, mengatakan, pihaknya berupaya memperluas bisnis perbankan di Surabaya dengan melakukan relokasi kantor regional Surabaya di kawasan Trans Icon Mall Surabaya.

“Dengan dibukanya kantor cabang di Trans Icon, Bank Mega regional Surabaya telah membawahi 63 jaringan kantor yang tersebar di Jatim, Bali dan Nusra,” kata dia.

Dijelaskan, pihaknya melihat ada potensi bisnis yang menjanjikan di Surabaya sehingga kami memutuskan untuk merelokasi kantor regional Surabaya ke gedung Trans Icon dan menambah satu kantor cabang.

Baca Juga  OJK Sebut Pengaduan Didominasi Tiga Hal Berikut Ini

Sandhora menyebutkan, tahun ini, Bank Mega Kanwil Surabaya juga sedang fokus pada pengembangan nasabah, termasuk nasabah prioritas yang memiliki saldo di atas Rp500 juta ke atas.

“Saat ini dari total nasabah di Kanwil Surabaya telah berkontribusi sekitar 20 persen terhadap nasional,” katanya.

Bank Mega menempati gedung Trans Icon Surabaya Tower D, dan secara resmi tower D bernama Menara Bank Mega Surabaya.

Kantor relokasi ini diresmikan langsung oleh Chairman CT Corp dan Komisaris Utama Bank Mega Chairul Tanjung, didampingi oleh Direktur Utama Bank Mega Kostaman Thayib, dan Direktur Pengawasan LJK 1 – Otoritas Jasa Keuangan Regional 4, Jawa Timur, Triyoga Laskito dan Regional Head Surabaya, Theresia Sandhora Alfoncia.

Baca Juga  Special Buat Follower MPM Honda Jatim, Ikuti Scoopy Quiz dan Menangkan Voucher Belanja

Selain itu, hadir juga Wakil Komisaris Utama Bank Mega, Yungky Setiawan, Komisaris Independen Bank Mega, Lambock dan Direktur Bank Mega, Madi Lazuardi.

Dengan diresmikannya pembukaan Kantor Cabang Trans Icon Surabaya, saat ini Bank Mega Wilayah Surabaya membawahi 63 jaringan kantor, yang tersebar di Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur. (eka)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *